Pelatih baru EVOS menjadi topik krusial usai kegagalan di MPL ID Season 15. Di tengah dinamika kompetitif yang semakin ketat, EVOS membutuhkan sosok pelatih yang bukan hanya paham strategi, tapi juga mampu membangun karakter tim yang solid. Posisi ini bukan sekadar jabatan formal, melainkan pondasi untuk arah EVOS ke depan.

EVOS baru saja melakukan farewell untuk tiga pelatihnya di season 15 yakni Aville, Taxstump, dan Caleb. Hal ini memastikan bahwa sosok pelatih baru EVOS akan muncul di musim depan.

EVOS masih menjadi tim dengan pengaruh besar di scene MLBB Indonesia. Namun, tanpa figur pelatih kuat yang bisa menyatukan berbagai tipe pemain, potensi besar itu tidak akan maksimal. Maka tak heran, pembicaraan soal pelatih baru EVOS terus bergulir, terutama dari kalangan fans dan pengamat skena.

Ada beberapa nama yang kini paling sering disebut sebagai kandidat potensial. Masing-masing datang dengan latar belakang berbeda, namun semua membawa harapan yang sama: mengembalikan mental juara EVOS dan membangun sistem yang kokoh dari dalam.

Siapa Pantas Jadi Pelatih Baru EVOS

Vyn

Vyn adalah sosok yang belakangan sering streaming bersama sirkel EVOS. Meski lebih dikenal sebagai pemain, Vyn punya kapabilitas pemimpin yang sangat menonjol. Ia sudah menjadi kapten sejak era RRQ Hoshi dan membawa timnya juara di MPL ID Season 5 dan Season 9. Vyn juga terkenal dengan kemampuan makro-nya yang luar biasa, sesuatu yang sangat krusial di level coaching.

Jika EVOS ingin membangun ulang fondasi tim dari sisi komunikasi, decision-making, dan tempo permainan, Vyn adalah sosok yang tepat.

Meski belum pernah menjadi pelatih, Vyn berada dalam satu sirkel erat dengan banyak talenta EVOS seperti Branz, Age, hingga mantan pemain seperti Vann dan Albert. Koneksi ini menjadikan Vyn sosok yang berpotensi besar untuk masuk sebagai pelatih baru EVOS, jika ia ingin melangkah ke dunia coaching.

Age

Meskipun saat ini berstatus sebagai talent EVOS, Age adalah salah satu figur yang paling sering dianggap sebagai pelatih paling mengerti EVOS. Ia telah menjalani berbagai fase penting bersama tim, mulai dari masa transisi roster hingga perebutan gelar di masa lampau. Pengalamannya duduk di bangku pelatih, baik sebagai coach utama maupun asisten, menjadikannya sosok yang matang secara teknis dan emosional.

Age juga dikenal punya hubungan yang kuat dengan para pemain, serta pemahaman mendalam soal struktur organisasi EVOS. Meski tidak lagi aktif secara langsung dalam pelatihan, jika manajemen ingin mengembalikan ruh EVOS, memanggil kembali Age ke kursi pelatih bisa jadi langkah strategis. Ia tahu cara kerja tim ini dari dalam, dan tahu cara mengembalikan karakternya.

Panda

Nama Panda mencuat sebagai kandidat pelatih baru EVOS karena kredibilitasnya yang tak perlu diragukan. Ia merupakan coach legendaris asal Filipina yang telah lama memimpin RSG PH, salah satu tim tersukses di MPL PH. Di bawah kepemimpinannya, RSG PH pernah menjuarai MPL dan MSC, serta dikenal sebagai tim dengan gameplay paling disiplin di SEA.

Panda rehat dari scene kompetitif sejak MPL PH Season 15, bersamaan dengan disband-nya RSG PH. Namun hal itu justru membuka peluang baru bagi tim-tim lain yang ingin memanfaatkan visinya. Jika EVOS berani mengambil pendekatan internasional dan membangun ulang sistem dari nol, Panda adalah figur revolusioner yang bisa membawa standar Filipina ke dalam sistem EVOS.

Menentukan pelatih baru EVOS bukan keputusan ringan. Ini bukan soal siapa yang paling terkenal, tapi siapa yang paling sesuai dengan arah baru tim. Di tengah kompetisi yang makin brutal, EVOS butuh pelatih yang bisa menyusun ulang struktur dasar: dari komunikasi, disiplin, hingga mindset juara.

Vyn memberikan harapan regenerasi dan koneksi emosional yang kuat dengan pemain. Age menawarkan pengalaman internal yang sangat spesifik terhadap EVOS. Sedangkan Panda datang dengan blueprint sukses dari skena Filipina yang bisa menjadi fondasi baru EVOS untuk bangkit.

EVOS punya pilihan besar di tangan mereka. Apakah mereka akan memilih pendekatan internal yang aman atau revolusi eksternal yang berani? Siapapun yang terpilih, harus bisa menjawab tantangan besar: mengembalikan EVOS sebagai tim yang ditakuti.

Karena menjadi pelatih baru EVOS bukan hanya tentang melatih tim. Ini soal membentuk masa depan. Dan di tangan pelatih yang tepat, EVOS bisa kembali menjadi raja di rumahnya sendiri.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.