Pembelian Cepat
0 min reading

5 Fakta Film Pamali, Adaptasi Game Horor Kedua Lyto Pictures Setelah DreadOut

Perfilman Indonesia kedatangan film horor baru, Pamali. Film ini menjadi spesial tak hanya bagi penggemar film horor, tetapi juga punya makna khusus bagi gamer.

Movie | 25 October

2022-09-29T15:23:00.000Z

Setelah KKN di Desa Penari dan Pengabdi Setan 2, perfilman Indonesia kedatangan film horor potensial, yaitu film Pamali. Film ini menjadi spesial tidak hanya bagi penggemar film horor, tetapi juga punya makna khusus bagi gamer dan penggemar Citayam Fashion Week.

Nah, biar nggak bingung mengapa film ini relate bagi gamer dan fans Jeje, yuk kita simak fakta film Pamali berikut.

1. Dipromosikan oleh Jeje Slebew

Sempat beredar di media sosial, Jeje Slebew bersikap layaknya artis yang tidak ramah dengan fans! Jeje tampak terganggu dengan penggemar yang meminta foto bareng. Jeje juga berjalan sembari dikawal tim pengamanan.

Setelah diklarifikasi, ternyata Jeje Slebew mengaku bertindak demikian untuk kepentingan promosi film. Nah, film yang sedang dipromosikan oleh Jeje adalah film Pamali

2. Film Adaptasi Game Horor Pamali

Film horor Pamali diangkat dari game horor Indonesia berjudul Pamali: Indonesian Folklore Horror. Game Pamali: Indonesian Folklore Horror diciptakan oleh StoryTale Studios. Nama pamali sendiri diambil dari Bahasa Sunda yang artinya adalah tabu atau “perintah yang tak boleh dilanggar”.

Dilansir dari Wikipedia, cara bermain game Pamali adalah sebagai berikut: pemain dapat berjalan serta berinteraksi dan/atau mengomentari dengan suatu objek. Bila tindakan yang dilakukan adalah sebuah Pamali, maka tindakan tersebut akan tertulis dalam "catatan sompral". Terdapat banyak akhiran cerita dalam permainan video ini.

Baca Juga:

3. Adaptasi Game Horor Kedua Lyto Pictures setelah DreadOut

Film Pamali diproduksi oleh rumah produksi Lyto Pictures. Sebelumnya, Lyto Pictures juga mengangkat film yang diadaptasi dari game, yaitu DreadOut. Jadi, Pamali adalah film adaptasi game horor kedua Lyto Pictures setelah DreadOut.

DreadOut versi layar lebar dapat menghadirkan kengerian visual yang tak kalah dengan versi game. Tentu saja, Pamali versi layar lebar juga bikin penasaran, apakah seseram seperti di game?  

4. Pamali Dibintangi oleh Aktor dari Film KKN di Desa Penari

Fajar Nugra yang menjadi tokoh Wahyu di film KKN di Desa Penari, ikut mengambil peran di film Pamali. Di film Pamali ini, Fajar Nugra berperan sebagai tokoh bernama Cecep. Nah, kalau kamu merasa terhibur dengan akting lucu Fajar Nugra sebagai Wahyu di KKN di Desa Penari, kamu bisa kembali menyaksikan tingkah kocaknya di film Pamali.

5. Pamali Menceritakan Sepasang Suami-Istri yang Melanggar Adat

Menurut sinopsisnya, Pamali bercerita tentang Jaka Sunarya (Marthino Lio), yang baru saja kehilangan pekerjaan, bersama sang istri, Rika (Putri Ayudya) ingin menjual rumah peninggalan orang tuanya untuk memulai hidup baru. Di desa tersebut, mereka tanpa sengaja melanggar adat yang telah menjadi tradisi, sehingga menghadapi keberadaan makhluk halus yang mengancam nyawa mereka.

Sinopsis filmnya kurang lebih sama dengan sinopsis permainan videonya:

The White Lady

Jaka, seorang pemuda yang sedang membutuhkan uang dan ingin menjual rumah keluarganya. Namun, disaat ia sedang menyiapkan rumah tersebut untuk dijual, ia bertemu dengan sosok hantu wanita berambut panjang. Sosok tersebut tidak lain ialah sang kakak yang sudah meninggal.

The Tied Corpse

Cecep adalah seorang penjaga kuburan. Suatu hari, Cecep tiba-tiba diberi tanggung jawab untuk ikut serta dalam proses penguburan. Selama penguburan, ia melakukan kesalahan kecil sehingga teror terjadi sepanjang malam. Teror tersebut dilakukan oleh arwah jasad yang baru saja ia kuburkan.

The Little Devil

Putri, seorang mahasiswi sedang mencari uang tambahan untuk pengobatan ayahnya. Ia pun mengunjungi rumah kakeknya dengan harapan mendapatkan warisan kakeknya. Walau sudah diperingatkan oleh ayahnya untuk tidak berurusan dengan kakek, Putri pun tetap bersikeras untuk mengunjungi rumah kakeknya. Putri tidak tahu bahwa kakeknya mendapatkan kekayaan berkat bantuan makhluk gaib berukuran kecil.

The Hungry Witch

Seorang ibu baru bernama Kirana yang sedang mengandungi anaknya, memutuskan untuk tinggal di rumah dengan bayinya. Saat dia sampai di perjalanan dengan mobilnya dan mulai kembali ke kampung halamannya, ia melihat ibunya sudah tergeletak tak berdaya di rumah belakangnya tersebut. Dia tidak tahu apa yang terjadi, ternyata makhluk gaib pemangsa bayi yang baru lahir, datang ke rumah ibunya malam itu.

Nah, itulah fakta tentang film Pamali yang diangkat dari permainan video berjudul sama. Apakah kamu tertarik menontonnya? Atau mau mencoba main game dulu, sebelum nonton filmnya?

Nantikan informasi seputar game lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik.

Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!

Untuk mendapatkan info-info khusus seputar giveaway, promo menarik, dan top up murah, jangan lupa untuk download apk Dunia Games di sini!

Baca Juga >> Apa yang Bikin Serial Stranger Things Disukai Penonton

Tags

Komentar ( 0 )

Please login to write a document.

Artikel Terkait

Inilah Rekomendasi 7 Emulator PS3 Terbaik Untuk PC Windows. RPCS3 Paling Terdepan!

Games | 13 September

5 Fakta Konflik Maximal dan Predacons yang Hadir di Transformers: Beast Wars

Movie | 19 June

Film Blue Lock -Episode Nagi- Capai 463 Juta Yen Hanya dalam 3 Hari Tayang!

Anime & Manga | 23 April

Indonesia dan Singapura Join Emas di Valorant SEA Games 2023, Begini Kata PB ESI

Esports | 11 May

Asia Pacific Predator League 2025 Dimulai: BOOM Esports Raja Taman Anggrek?

Valorant | 12 November

Sony Umumkan Cover PS5 Warna-Warni Segera Hadir Bulan Juni 2022

Gadget | 19 May

Supaya Jago, Ikuti Panduan Setting Sensitivitas dan Layout PUBG MOBILE AE Potato!

PUBG | 09 March

Trailer Terbaru Lightyear Akhirnya Hadir! Perlihatkan Sosok Misterius Diduga Zurg

Berita | 09 February