Tokyo Revengers adalah sebuah cerita komik yang diangkat menjadi anime dan juga live action movie dengan banyaknya penggemar yang mengikuti lanjutan kisah seru dan menantang tentang konflik dunia berandalan geng motor yang dibumbui oleh fiksi ilmiah perjalanan waktu. Bisa dibilang, salah satu bagian terbaik dari cerita komik dan anime Tokyo Revengers adalah dalam Arc Valhalla atau Bloody Halloween. 

Arc Valhalla adalah bagian cerita yang mendebarkan karena mengungkapkan awal mula geng Tokyo Manji berkonflik pada tahun pertama didirikannya. Sebagai geng rival dari Tokyo Manji, Valhalla adalah kelompok berandalan yang cukup unik. Berikut ini adalah pembahasan 6 fakta Valhalla, geng yang berseteru dengan Tokyo Manji dalam kejadian Bloody Halloween. Check this out!

1. Mempunyai Logo Malaikat Tanpa Kepala yang Berarti Geng Tanpa Ketua

Swastika adalah lambang geng Tokyo Manji yang menjadi inti dari cerita Tokyo Revengers, sedangkan Valhalla sebagai geng rivalnya memiliki logo yang cukup unik yaitu malaikat tanpa kepala. Filosofi dari logo geng Valhalla ini mempunyai arti yang cukup dalam, yaitu Valhalla adalah suatu kelompok yang tidak mempunyai kepala atau ketua yang tampil dengan jelas di depan layar.

Wakil ketua yang ikut memimpin geng ini adalah Hanma Shuji dan dia punya kapasitas yang cukup tinggi dengan kewenangan untuk mengatur anggota gengnya serta mengadakan berbagai tes untuk menerima orang baru yang akan bergabung dengannya juga. Osanai sang mantan ketua Moebius bersaksi kepada Takemichi dan Chifuyu bahwa Kisaki Tetta yang sebelumnya ada di Moebius juga adalah ketua bayangan Valhalla, namun karena Tetta bergabung dengan geng Tokyo Manji dengan menjadi pemimpin Divisi Ketiga, geng berlambang malaikat tanpa kepala itu pun jelas tak memiliki ketua.

Draken dewasa yang menjadi narapidana dengan vonis hukuman mati di tahun 2017 juga bersaksi kepada Takemichi dan Naoto dalam kunjungan di dalam penjaranya bahwa Mikey pernah menjadi ketua geng Valhalla juga setelah Tokyo Manji dikalahkan oleh kelompok berandalan itu dalam tawuran 31 Oktober 2005. Insiden yang disebut Bloody Halloween itu membuat Mikey membunuh Kazutora karena dendam terbunuhnya sang kakak dan juga Baji sahabatnya yang mati di depannya, tapi Mikey tak ditahan polisi karena Kisaki Tetta menyiapkan tersangka pengganti yang mau mengakui sebagai pembunuh Kazutora.

Mikey pun menjadi ketua Valhalla karena Tokyo Manji yang dikalahkan geng itu terpaksa berdiri di bawahnya. Kisaki Tetta malah menjadi ketua Tokyo Manji dan akhirnya mengubah geng motor yang biasa disebut Touman itu menjadi organisasi jahat. Alur sejarah itulah yang harus diubah Takemichi yang kembali ke masa lalu agar Baji yang menjadi tokoh kunci perubahan itu tidak terbunuh dalam tawuran Bloody Halloween.

2. Didirikan Oleh Bekas Anggota Geng Moebius

Ketika kalah melawan Tokyo Manji dalam tawuran massal di tanggal 3 Agustus 2005, geng Moebius pun sepertinya bubar dan bekas anggotanya mendirikan geng baru bernama Valhalla. Ketua sementara geng Moebius yang bernama Hanma Shuji karena menggantikan Osanai yang tertusuk Pah-chin dari Tokyo Manji juga sempat bilang ke Mikey sebelum menjabat sebagai wakil ketua geng berlambang malaikat tanpa kepala tersebut.

Sebenarnya geng Moebius juga sudah terpecah, ada yang menjadi pengikut Osanai dan ada yang menjadi pengikut Hanma Shuji dengan Kisaki Tetta yang penuh rencana licik di belakangnya. Osanai hanya dimanfaatkan Kisaki Tetta saja sebagai batu loncatan yang sebelumnya membuat Osanai menjadi ketua Moebius, tetapi dirinya dijelek-jelekan oleh Tetta untuk membuatnya dekat dengan Mikey agar bisa memperoleh kekuasaan dalam geng Tokyo Manji.

3. Kazutora Pendiri Tokyo Manji Bergabung ke Geng Ini Setelah Keluar dari Penjara

Pemuda dengan tato macan di lehernya yang bernama Kazutora adalah salah satu pendiri geng Tokyo Manji yang kemudian bergabung dengan Valhalla. Mantan pasukan penyerang di geng Tokyo Manji ini dipenjara karena membunuh Shinichiro Sano, kakak dari Mikey saat ingin mencuri motornya untuk hadiah ulang tahun Mikey. Anehnya walaupun tindakan kriminalitas itu inisiatif Kazutora tanpa sepengetahuan Mikey, tapi pemuda dengan tato macan itu malah menyalahkan Mikey atas pembunuhan yang membuatnya dipenjara.

Walaupun Mikey sudah memberikan kesaksian yang membela Kazutora dan membuat hukuman penjaranya diringankan hanya sebatas 2 tahun, tapi Kazutora yang mempunyai kepribadian aneh ini malah selalu dendam ingin membunuh Mikey. Bergabungnya Kazutora dengan geng berlambang malaikat tanpa kepala ini adalah upaya dia untuk menghancurkan Mikey sahabatnya dan geng Tokyo Manji yang ia dirikan juga.

Baca Juga:

• 5 Fakta Menarik Draken Tokyo Revengers, Seorang Berandalan yang Baik Hati
• 5 Fakta Menarik Mikey Tokyo Revengers, Ketua Geng Touman!
• 5 Karakter Tokyo Revengers Ini Ternyata Mirip Artis Indonesia!

4. Baji Ingin Bergabung dengan Geng Ini Setelah Melewati Serangkaian Tes

Dipukulnya Kisaki Tetta oleh Takemichi dalam upacara penobatan Tetta sebagai ketua divisi 3 geng Tokyo Manji yang baru membuat Baji menghajar Takemichi habis-habisan yang berujung membelotnya dia dari geng Touman ke Valhalla. Misi yang sulit pun diberikan Mikey kepada Takemichi untuk membawa kembali Baji ke geng Tokyo Manji, padahal terlihat mantan pemimpin divisi pertama sekaligus salah satu pendiri geng Touman itu sangat serius ingin bergabung dengan geng yang mempunyai wakil ketua Hanma Shuji itu.

Serangkaian tes yang harus dijalani Baji agar bisa bergabung dengan geng berlambang malaikat tanpa kepala itu adalah ujian kesetiaan dengan harus memukuli anggota Tokyo Manji yang paling dekat dengannya yaitu Chifuyu yang menjadi wakil pemimpin divisi pertama geng Touman. Tes kedua yang diikuti Baji adalah ujian kesaksian yang menghadirkan Takemichi sebagai saksi dari peristiwa pembelotan Baji dari geng motor Tokyo Manji.

5. Bermarkas di Sebuah Bekas Tempat Game Center Arcade yang Tak Terpakai

Diajaknya Takemichi oleh Kazutora mengunjungi markas geng Valhalla yang ternyata di dalam sebuah bekas tempat game center arcade yang terbengkalai adalah untuk menjadi saksi pembelotan Baji. Gambar malaikat tanpa kepala di pampang jelas di pintu masuk bekas tempat dingdong itu, dengan banyaknya berandalan yang menjadi anggotanya berkumpul di dalamnya.

Sang wakil ketua yaitu Hanma Shuji duduk di singgasananya yang berupa bekas mesin game arcade, sambil menyaksikan berbagai ujian yang diberikan kepada Baji untuk bergabung ke kelompoknya. Saat Baji telah dinyatakan lolos dari semua ujian masuknya, sebuah jaket putih dengan lambang malaikat tanpa kepala pun diberikan Hanma untuk dipakai anggota barunya itu..

6. Bentrok dengan Geng Tokyo Manji pada Tanggal 31 Oktober 2005

Salah satu peristiwa besar yang melibatkan geng Valhalla adalah bentrokannya dengan geng Tokyo Manji pada tanggal 31 Oktober 2005. Tawuran massal di sebuah tempat pembuangan mobil bekas itu terkenal juga dengan nama Bloody Valentine, yang juga dihadiri oleh banyak anggota berandalan ternama di Jepang.

Hansen, seorang anggota organisasi kriminal gelap Ikebukuro yang terkenal sejak tahun 1988 juga menjadi juri dari tawuran geng tersebut, walau akhirnya malah dihajar terlebih dahulu oleh Kazutora yang muak dengan segala peraturan yang diberikan dalam tawuran ini.

Nah, itulah pembahasan 6 fakta geng Valhalla, geng rival Tokyo Manji yang menghadirkan berbagai konflik yang unik dan menarik. Menurut kamu apakah ada fakta dari geng berlambang malaikat tanpa kepala itu lagi yang belum dibahas di artikel ini? Boleh ditulis di kolom komentar ya jika ada.

Nantikan informasi seputar Tokyo Revengers dan anime serta game lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik. 

Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!

Baca Juga >>> Inilah 7 Anime yang Mirip Tokyo Revengers, Harus Kamu Tonton!