Gelaran Free Fire Battle of Stars (BOS) Season 3 berlangsung pada Minggu, 13 April 2025 di Bali United Studio, Jakarta Barat. Kompetisi Battle of Stars (BOS) Season 3 membawa beberapa komunitas Elit CS (Clash Squad) Free Fire terbaik di Indonesia untuk bertempur di atas panggung.

Beberapa komunitas Elit CS (Clash Squad) Free Fire yang berhasil lolos ke babak Main Event di antaranya Dominator (LetDa Hyper), STM (ALDI TV), dan AntiBan (A$EP ROCKY) di mana dua komunitas yakni STM dan AntiBan akan berlaga dan pemenangnya akan melaju ke Grand Final melawan Dominator.

Pada seri kompetisi sebelumya, Dominator berhasil mendapatkan trofi Battle of Stars (BOS) Season 2. Kini, sebagai juara bertahan mereka sudah siap untuk mempertahankan trofi yang mereka bawa. Di bawah asuhan LetDa Hyper dan di tangan kapten Gyzen, Dominator siap membuktikan diri menjadi legenda.

Kompetisi Battle of Stars (BOS) Season 3 ini juga disaksikan oleh ribuan Survivors yang memadati Bali United Studio, Jakarta Barat. Pada kompetisi ini juga, akan hadir beberapa Talent, Brand Ambassador dari Dominator Esports dan juga AAA Clan yakni Tierison, Yuka dan Ibott13.

Dominator Juara Battle of Stars Season 3, Raih Titel Back-To-Back Champion!

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, dalam kompetisi Battle of Stars (BOS) Season 3 ini akan ada 3 tim yang bertanding. Pertama, AntiBan akan menghadapi STM dalam laga best of 5 (BO5) di mana pemenangnya akan menghadapi Dominator di Grand Final untuk menentukan siapa yang menjadi juara.

Pada game pertama, AntiBan dan STM bersaing cukup sengit. Meski demikian, setelah kejar-kejaran skor, AntiBan berhasil mendapatkan game pertama setelah Rafaiz dkk menutup kemenangan dengan skor 7-5. Pada game kedua, AntiBan lebih mendominasi membuat STM kesulitan.

Sempat coba untuk mengejar, STM kembali ditumbangkan dan AntiBan mendapatkan game kedua sekaligus poin kedua. Hanya selangkah lagi mereka bisa mendapatkan kemenangan dalam laga ini. Memasuki game ke-3, STM berhasil membalikkan keadaan. AntiBan dibuat tak berkutik dan kalah dengan skor 3-7.

Pada game ke-4, kedua tim kembali bersaing sengit. Meski demikian, STM kembali berhasil menunjukkan kualitas terbaiknya. Kedudukan kedua tim menjadi berimbang usai STM menang dengan skor 7-5. Pertandingan memasuki game penentu di mana kedudukan akhir adalah 2-2 bagi kedua tim.

Pada game penentu, kejar-kejaran skor tidak terhindarkan. Meski demikian, AntiBan sempat unggul atas STM. Meski demikian, STM tetap berjuang dan akhirnya kedua tim kembali pada kondisi skor berimbang. Akhirnya, STM comeback dan berhasil menang melawan AntiBan dengan skor 2-3.

Beralih ke match berikutnya, STM akhirnya berjumpa dengan Dominator. Kedua tim bertanding dengan sengit. Meski demikian, Dominator berhasil unggul atas STM dan pada akhirnya game 1 ditutup dengan skor 7-4 untuk kemenangan Kamiel dkk. Pada babak Grand Final ini, dimainkan dengan format best of 7 (BO7).

Pada game 2, Dominator kembali menunjukkan kekuatannya. Dengan mudah, game kedua berhasil dimenangkan dengan skor 7-3. Pada game ke-3, STM bangkit dan akhirnya meraih poin pertama mereka dengan kemenangan 7-3. Pertandingan kian memanas, Dominator pun kembali mendapatkan kemenangan 7-3.

STM kembali bangkit di game kelima, coba untuk perkecil selisih poin dari Dominator. Skor sementara 3-2. Pada game penentu, Dominator kembali menguasai permainan, STM lagi dan lagi dibuat tidak berkutik. Akhirnya, Dominator juara Battle of Stars Season 3 usai mengalahkan STM dengan skor akhir 4-2.

Dominator juara Battle of Stars Season 3, sebagai MVP atau Predator dalam kompetisi ini diberikan kepada KamieL sebagai pemain yang berperan penting atau memberi kontribusi terbesar sepanjang pertandingan.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.