Tragis, Ini 7 Iblis Demon Slayer Dengan Latar Belakang Cerita Paling Menyedihkan!
Meski iblis dalam anime Demon Slayer adalah karakter antagonis yang sadis, mereka sebenarnya memiliki latar cerita yang menyedihkan yang harus kamu tahu.
Anime & Manga | 18 October
Oleh Tiza Putri
Demon Slayer bisa dibilang menjadi salah satu seri shonen yang paling menyedihkan. Meskipun mungkin terlihat menyenangkan dengan karakter lucu seperti Tanjiro Kamado yang penyayang, atau Zenitsu Agatsuma yang bisa bergerak secepat kilat hanya ketika tertidur.
Namun kenyataannya hampir semua karakter yang ada di dalam anime ini berasal dari latar belakang yang memilukan, termasuk beberapa karakter penjahat yang juga memiliki latar belakang cerita yang menyedihkan. Kali ini Dunia Games sudah merangkum daftar karakter penjahat Demon Slayer yang punya latar belakang cerita paling menyedihkan.
1. Akaza
Kamu mungkin mengenal Akaza sebagai iblis yang membunuh Hashira Api Rengoku, namun jika kamu mengetahui kenyataannya bahwa ia adalah salah satu karakter dengan latar belakang paling menyedihkan. Akaza yang tinggal di lingkungan kumuh dan tidak memiliki uang harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan ayahnya yang sakit-sakitan. Akaza terpaksa melakukan kejahatan untuk mendapatkan uang, namun hal ini malah membuat ayahnya bunuh diri karena tidak ingin membebaninya.
Setelah ayahnya meninggal, dia diusir dari kota hingga akhirnya seorang pemilik dojo bernama Keizo membawanya pergi dan berjanji mengajarkan bela diri jika ia mau menjaga putrinya, Koyuki. Namun naas, kehidupannya menjadi suram ketika seorang pemimpin dojo saingannya meracuni Koyuki. Hal ini membuat Akaza tenggelam dalam amarahnya dan dengan membabi buta membunuh semua orang yang ada di dojo saingannya.
2. Gyutaro
Saat masih menjadi manusia, Gyutaro tumbuh dalam kemiskinan. Meski tumbuh di sebuah distrik hiburan yang penuh dengan kemewahan, tetapi Gyutaro tidak bisa menikmati kehidupannya. Ibu Gyutaro terus-terusan memukulnya ketika ia mengalami keguguran dan tidak bisa membesarkan anaknya, Sementara orang-orang terus-terusan mengejek dan menggertak Gyutaro karena penampilannya yang buruk dan badannya yang kotor. Gyutaro berjuang untuk dirinya sendiri, bahkan ia terpaksa hanya memakan hama yang ada. Kehadiran Daki yang memiliki paras cantik, perlahan membuat hidup Gyutaro lebih mudah, tetapi hal ini hanya berlangsung sebentar sebelum Daki di bunuh secara brutal.
3. Rui
Rui terlahir dengan penyakit mengerikan yang membuatnya menjadi anak yang sakit-sakitan. Tidak seperti anak lainnya, dia tidak bisa bermain dengan bebas. Orang tuanya selalu mendoakan kehidupan yang lebih baik untuknya. Namun ketika dirinya bernegosiasi dengan Muzan, dia berubah menjadi iblis. Ia mungkin menyembuhkan penyakitnya dengan menjadi iblis, tetapi ia menjadi kelaparan akan daging manusia dan ia bahkan membunuh orang tuanya karena rasa laparnya sebagai iblis.
4. Kyogai
Kyogai dulunya adalah seorang penulis, tetapi dia sangat terbiasa dengan pekerjaannya. Bahkan ia sering menerima kritik keras mengenai tulisannya. Dia terkejut ketika Tanjiro tidak ingin menginjak tulisannya atau mencaci maki tulisannya yang mengerikan. Kebaikan Tanjiro membuat matanya berkaca-kaca. Lebih buruk lagi, Kyogai terbiasa menerima pelecehan verbal sehingga dia menyerah untuk menulis dan memilih untuk menjadi iblis dan ingin membuktikan dirinya layak sebagai anggota dari iblis dua belas bulan Muzan. Pada akhirnya, Kyogai hanya ingin menerima pengakuan atas karyanya baik sebagai manusia atau iblis.
Baca Juga:
5. Daki
Bersinggungan dengan cerita Gyutaro, dimana Gyutaro sangat dibenci karena penampilannya, justru Daki menerima banyak pujian dan penampilannya sangat disukai oleh penduduk desa lainnya karena penampilannya yang cantik. Memanfaatkan hal ini, Gyutaro menggunakan adiknya sebagai tameng dari kekejaman orang lain terhadap dirinya. Namun setelah Daki bertemu dengan seorang samurai yang kejam, dirinya dibakar hidup-hidup. Dan dirinya diubah menjadi iblis berkat Douma yang mengubah saudara kandung ini menjadi iblis.
6. Yahaba & Susamaru
Kedua iblis ini adalah pasangan yang dijanjikan Muzan untuk bergabung dalam Iblis Dua Belas Bulan. Muzan mencuci otak mereka sampai mempercayai bahwa mereka sudah menjadi salah satu anggota Iblis Dua Belas Bulan ketika sebenarnya mereka tidak masuk Iblis Tingkat Atas ini. Yahaba yang berkepala dingin dan bergantung segalanya dengan telinga, sementara Susamaru bersifat kekanak-kanakan dan kurang ajar. Mereka percaya pada Muzan padahal Muzan menipu mereka dengan mengatakan hal tersebut, tetapi Yahaba dan Susamaru tetap percaya yang haus akan mendapatkan pujian dari Muzan. Namun keduanya terbunuh oleh Pemburu Iblis dan mati tanpa Muzan peduli sedikitpun pada mereka.
7. Spider Demon (Mother)
Keluarga yang dibentuk oleh Rui, salah satunya adalah iblis yang menjadi Ibu dalam keluarga khayalan ini. Setiap anggota keluarga laba-laba yang dibentuk oleh Rui adalah mereka yang memiliki latar belakang menyedihkan saat masih menjadi manusia. Iblis laba-laba yang menjadi ibu ini, hidup dalam ketakutan akan murka dari Rui bahkan ketika dia sebenarnya tidak ingin menyakiti siapapun di gunung. Ibu laba-laba terpaksa bertindak berdasarkan nalurinya agar tidak digantikan oleh seseorang yang baru karena tidak patuh pada Rui.
Seperti itulah kisah tragis dari beberapa karakter penjahat yang ada di Demon Slayer. Jika kamu membutuhkan informasi lainnya mengenai update terbaru seputar game, film dan anime lainnya di Dunia Games, jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya.
Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games! Jangan lupa untuk download APK Dunia Games untuk mendapatkan informasi khusus seputar giveaway, promo menarik dan top up murah!
Baca Juga>>10 Penjahat di Anime yang Mengira Dirinya Pahlawan
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.