Sama seperti sebuah film, serial anime adalah karya seni yang dikerjakan oleh banyak orang. Sayangnya, tidak seperti film-film Hollywood, masih sedikit orang yang mengetahui siapa sutradara, animator, komposer musik dan studio anime terbaik yang bertanggung jawab dibalik anime-anime favoritnya.

Jika kamu perhatikan, beberapa studio anime terbaik memiliki gayanya masing-masing. Beberapa memilih untuk hanya bekerja pada genre atau tema tertentu, lainnya melibas habis semua genre dan tema untuk dikerjakan.

Di daftar ini kami berusaha untuk membandingkan karya dari setiap studio anime untuk menentukan lima studio anime terbaik yang ada di Jepang:

5. A-1 Picture

Studio A-1 Picture adalah nama yang terkenal di komunitas penggemar anime dan disebut-sebut sebagai studio anime terbaik. Studio satu ini terkenal dengan produktivitasnya yang luar biasa untuk menghasilkan anime baru. Dalam satu season, studio ini mampu mengeluarkan 4 judul serial anime. Setiap serial dari A-1 Picture memiliki ciri khas gambar animasi yang indah dan juga opening soundtrack yang fantastik.

Sayangnya studio ini juga terkenal karena memproduksi terlalu banyak anime adaptasi dari manga yang hasil akhirnya kurang maksimal. Hal ini disebabkan seringnya A-1 Picture terlalu terburu-buru untuk memproduksi anime adaptasi untuk mengejar jumlah chapter di manga aslinya. Padahal ketika mengerjakan karya non-adaptasi seperti Darling in the FranXX dan Anohana, studio satu ini selalu berhasil menghasilkan sebuah masterpiece.

Nama A-1 Picture melambung setelah memproduksi Sword Art Online. Selain itu A-1 Picture juga sering mengangkat tema shonen fantasy pada anime lainnya seperti The Seven Deadly Sins dan Fairy Tail. Studio ini juga menghasilkan karya-karya unik seperti Your Lie In April, Persona 5 The Animation, Black Butler dan Erased.

4. Ufotable

Jika bagi kamu gambar indah dan gaya animasi dari merupakan hal paling penting dari sebuah anime, Ufotable adalah studio untuk kamu. Dengan banyaknya special effects, warna-warna indah dan juga karakter yang digambar manual dengan tangan di setiap karya-karyanya, banyak yang menyangka kalo studio ini memiliki budget yang tak terbatas. Anggapan ini salah karena yang menjadi kekuatan utama Ufotable adalah animator mereka yang sangat berbakat.

Karya Ufotable memiliki ciri khas pada gaya animasinya dan juga penggunaan warna-warna yang mencolok. Hal ini bisa dilihat dari serial seperti Kara no Kyoukai, seri Fate (yang sangat banyak), dan juga Touken Ranbu. Dalam hal genre, studio ini sering menganggap tema fantasi seperti God Eater dan Tales of Zestiria.

Sebetulnya dari sisi kualitas animasi tidak banyak yang bisa dikeluhkan dari studio satu ini. Sayangnya dengan tingkat detail dan kesulitan animasi yang tinggi membuat Ufotable hanya mampu membuat satu serial dalam satu tahun. Angka ini sangat rendah dibandingkan studio lainnya.

3. Trigger

Para animator yang bekerja di Trigger adalah para lulusan dari studio legendaris Gainax, studio yang membuat Gurren Lagann, FLCL dan yang paling terkenal Neon Genesis Evangelion. Selayaknya Gainax, Trigger sering menciptakan anime dengan pesan-pesan tersembunyi dan cerita yang tidak bisa ditebak. Hal ini terlihat dari karya Trigger seperti Kill la Kill.

Namun karya Trigger tidak selalu berat dan gelap. Pada Little Witch Academia dan Space Patrol Luluco, Trigger menunjukan fleksibilitasnya untuk membuat anime kawaii yang ringan dan menghibur.

Dalam dua tahun terakhir Trigger tidak terlalu produktif untuk menghasilkan anime baru dan lebih memilih untuk bekerjasama dengan studio lain untuk menghasilkan anime seperti SSSS.Gridman dan juga Darling in the FranXX.

2. White Fox

Ketika White Fox mengeluarkan anime baru, ada kemungkinan yang sangat tinggi anime tersebut akan mendapatkan review yang bagus. Studio ini memang tidak pernah main-main dalam membuat karya. Tanpa memandang genre, studio ini selalu berhasil membuat karya populer baru.

Jorgmungand, Akame ga Kill dan The Devil is a Part-Timer hanyalah sedikit dari banyaknya karya populer White Fox. Namun jika membicarakan masterpiece dari studio ini, mustahil untuk tidak menyebutkan seri Steins: Gate dan juga Re: Zero yang sangat dipuja.

Bukan hal yang mustahil jika dalam waktu dekat White Fox akan menjadi studio anime terbaik.

1. Madhouse

Berdiri pada tahun 1972, Madhouse memiliki banyak sekali karya yang disanjung para kritikus dan juga penggemar anime. Karya seperti Death Note, Cardcaptor Sakura, Black Lagoon, Hellsing Ultimate, Hunter x Hunter, Kaiji dan Death Parade hanyalah sedikit dari banyaknya karya populer Madhouse.

Walaupun populer dengan karya-karya dengan genre psychological yang berat, studio ini melibas semua genre lainnya dengan anime seperti Ore Monogatari, No Game No Life dan A Place Further Than The Universe yang sangat ringan namun juga bisa memancing air mata penontonnya. Tak heran Mad House masuk jajaran studio anime terbaik di Jepang hingga saat ini

Tidak hanya di Jepang, karya Madhouse menginspirasi banyak orang di berbagai negara. Hal ini terlihat dari film animasi Perfect Blue dan juga Paprika yang menjadi inspirasi utama film Hollywood, Black Swan dan juga Inception.

Daftar ini tentu sangat subjektif karena itu kami akan sangat senang mendengar pendapat kamu mengenai studio anime terbaik versi kamu. Studio apa yang seharusnya masuk ke daftar ini? Apakah kami perlu membahas secara mendalam mengenai studio itu?

Baca juga: Mencari Penyebab dan Sejarah Demam Isekai

Untuk berita anime dan juga game lainnya pastikan kamu terus mengikuti Dunia Games.

FANPAGE FACEBOOK: Duniagames

INSTAGRAM: @duniagames.co.id

LINE@: @duniagames

YOUTUBE: Dunia Games

APP: Dunia Games