Pertarungan antara KAGENDRA menghadapi RRQ dalam laga lanjutan IKL Spring 2025 pekan kedua menjadi laga anyar pada Jumat, 18 April 2025. Kedua tim yang berusaha untuk merebut puncak klasemen grup Tyrant ini siap untuk menyusul Dominator yang tidak tergoyahkan sejauh ini.

Menghadapi IKL Spring 2025, Kagendra tampak tidak melakukan banyak perubahan. Berbeda dengan RRQ. Meski demikian, kedua tim sejauh ini belum pernah berhadapan satu sama lain. Pertarungan antara KAGENDRA melawan RRQ menjadi laga reuni bagi sang Support/Roamer, Muhfers mengadapi mantan timnya.

Dari segi kekuatan, mungkin memang KAGENDRA memiliki keunggulan. Roster yang sudah mereka bangun sejak lama menjadi nilai plus, berbeda dengan RRQ yang masih mencoba untuk beradaptasi dengan kekuatan baru mereka. Jika menang lawan RRQ, Kagendra bisa selangkah lebih dekat ke puncak.

Kendati demikian, RRQ tidak boleh patah arang. Kesempatan untuk bangkit selalu terbuka dan semua peluang masih bisa terjadi di dalam pertandingan. Hanya saja, banyak penggemar yang mengunggulkan KAGENDRA menang lawan RRQ dalam laga pamungkas grup Tyrant ini.

Seperti apa pertandingan antara KAGENDRA melawan RRQ? Mampukah Sang Raja untuk menghadirkan kejutan besar melawan Wiraww dkk? Atau KAGENDRA dengan dukungan yang besar dari para penggemar scene kompetitif HOK siap untuk menantang Dominator di puncak klasemen? Simak ulasan berikut.

Menang Lawan RRQ 2-1, KAGENDRA Mantapkan Langkah di IKL Spring 2025

Laga antara KAGENDRA melawan RRQ terjadi pada Jumat, 18 April 2025 di mana mereka akan menjadi penutup di hari pertama pekan kedua Indonesia Kings Laga (IKL) Spring 2025. Sebagai catatan, KAGENDRA dan RRQ berada di papan tengah klasemen Grup Tyrant.

Jika KAGENDRA menang lawan RRQ, maka Wiraww dkk memastikan selangkah menuju puncak klasemen di mana mereka harus menghadapi Dominator. Namun, jika RRQ menang lawan KAGENDRA maka besar peluang RRQ untuk mampu mempertahankan tempat menuju ke babak playoff.

Pada leg pertama di Regular Season, KAGENDRA menelan kekalahan ketika melawan Dominator. Namun, mereka berhasil membalas kekalahan tersebut dengan meraih kemenangan melawan Alter Ego Enma dan Team Nemesis. Sementara RRQ, juga bernasib sama di mana mereka menelan kekalahan menghadapi Team Nemesis namun berhasil bangkit ketika menang lawan Alter Ego Enma.

Pada game 1, RRQ berhasil memegang kendali di early. Sempat tertahan, KAGENDRA kembali tersudut kali ini penggunaan Chano di tangan Harp1st cukup membahayakan. Unggul dari jumlah pemain, RRQ coba manfaatkan kesempatan untuk melucuti pertahanan KAGENDRA.

KAGENDRA membalas, bermain agresif LanFeng dengan Arli miliknya berhasil mendapatkan 3 pemain RRQ. Lord terbuka, kali ini Wiraww dkk mencoba membalikkan keadaan atas Sang Raja dari Segala Raja. RRQ mulai tersudut, namun, KAGENDRA masih belum bisa melakukan finishing.

Coba untuk kembali menggempur base RRQ, berbuah petaka bagi KAGENDRA. Harp1st kembali menjadi aktor utama di balik perlawanan Sang Raja. Para pemain KAGENDRA pun tersapu bersih, kendati demikian, RRQ tidak gegabah. Jelang kehadiran Tempest, kedua tim kembali adu otot.

Tiga pemain KAGENDRA ditumbangkan, base RRQ hampir disapu oleh minion lawan akan tetapi, di sisi lain straight push dilakukan oleh Harp1st dkk dan langsung memastikan game 1 menjadi milik RRQ.

Beralih ke game 2, KAGENDRA coba untuk bermain lebih agresif di early. Meski sempat pecah di awal, RRQ berhasil menjaga kestabilan permainan mereka. Gempuran demi gempuran berhasil dibalas dan KAGENDRA masih mencari celah untuk bisa membuyarkan formasi permainan Sang Raja.

Kedua tim tampak bermain secara kolektif, memastikan bahwa mereka saling menjaga satu sama lain. Teamfight demi teamfight terjadi, KAGENDRA perlahan mulai kecolongan satu langkah dari RRQ. Pada menit ke-15, serangan balasan Wiraww dkk menumbangkan Bai, RRQ mulai dipukul mundur.

KAGENDRA melakukan serangan balasan, meski belum melucuti pertahanan RRQ sepenuhnya. Teamfight kembali terjadi di menit ke-17, RRQ kehilangan 3 pemain utama hanya Bai dan Nightmare tersisa. KAGENDRA kembali menahan diri, permainan kembali berlanjut.

Overlord kembali didapatkan oleh KAGENDRA, jalur kemenangan mulai terbuka. Perebutan Tempest terjadi di antara kedua tim. Wiraww mencuri Tempest, RRQ perlahan tumbang dan pintu kemenangan terbuka bagi KAGENDRA akhirnya, game 2 berhasil didapatkan oleh Wiraww dkk.

Pada game 3, RRQ kembali memegang kuasa di early atas KAGENDRA. Tekanan demi tekanan diberikan oleh RRQ, KAGENDRA coba untuk bermain lebih waspada. Meski lebih unggul di awal, KAGENDRA perlahan menemukan celah di balik strategi Sang Raja. 663 tumbang, keuntungan di tangan Wiraww dkk.

Teamfight kembali terjadi saat perebutan Overlord, RRQ kembali kehilangan Harp1st. Nightmare pun menghilang, kondisi tidak berimbang. Tidak membuang waktu, KAGENDRA segera menyerbu base milik RRQ. Membuka kesempatan untuk memenangkan game 3 dan merebut kemenangan penuh.

Wave berhasil menembus base RRQ, para penggawa Sang Raja kian tersudut dan akhirnya KAGENDRA melakukan comeback dan berhasil merebut kemenangan dengan skor 2-1. Kemenangan ini memastikan mereka selangkah untuk merebut puncak klasemen Grup Tyrant di IKL Spring 2025.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.