RRQ Hoshi harus menerima kenyataan pahit di perempat final MSC 2025. Harapan para penggemar untuk melihat sang Raja dari Segala Raja melangkah lebih jauh harus terhenti setelah kalah 3-2 dari SRG dalam duel penuh gengsi dan ketegangan. Pertarungan lima game ini meninggalkan banyak pertanyaan, khususnya soal apa yang menjadi faktor utama kekalahan RRQ.

Pertandingan yang digelar di babak perempat final ini sejak awal sudah diprediksi ketat. Kedua tim memperlihatkan kualitas terbaiknya, saling tukar serangan, dan memaksa satu sama lain bermain hati-hati. Namun di momen krusial, SRG mampu tampil lebih tenang dan berhasil mengamankan kemenangan yang membuat RRQ tersingkir lebih awal.

Para pendukung RRQ tentu bertanya-tanya tentang apa yang salah dalam laga tersebut. Tim yang begitu dominan di fase grup justru terlihat kurang meyakinkan di pertandingan penting ini. Dari sinilah topik mengenai Alasan RRQ Kalah Lawan SRG mulai ramai dibicarakan di media sosial dan komunitas MLBB.

Menjawab rasa penasaran tersebut, Khezcute sebagai pelatih RRQ akhirnya buka suara. Dalam sesi wawancara pasca pertandingan bersama caster, ia membeberkan beberapa hal yang menurutnya menjadi titik lemah RRQ ketika menghadapi SRG. Jawaban ini diharapkan bisa memberikan gambaran yang lebih jelas tentang apa yang sebenarnya terjadi di balik layar.

Alasan RRQ Kalah lawan SRG

Menurut Khezcute, salah satu faktor utama yang membuat RRQ gagal menaklukkan SRG adalah kurangnya kekompakan di saat mengambil objektif. "Sinergi kami agak kurang lah. Sinergi dalam taking objektif. Eksekusi tak berjalan semestinya. Terlalu banyak reaktif ke musuh," ujarnya dengan nada penuh evaluasi.

Selain itu, ia juga memberi apresiasi kepada SRG yang bermain sangat solid di laga tersebut. "Hari ini SRG bermain bagus. Tapi celahnya mereka hero pool-nya tak sebanyak tim-tim lain," sambung Khezcute. Sayangnya, meski menyadari kelemahan lawan, RRQ tidak mampu memanfaatkannya secara maksimal.

Pelatih yang sudah malang melintang di scene profesional ini juga menambahkan bahwa kesulitan menutup pertandingan masih menjadi masalah besar. "Kami minta maaf. Masalahnya masih sama, game-game terakhir kami masih susah untuk close game. Jadi itu salah satu jadi pelajaran ke depannya."

Pada akhirnya, Alasan RRQ Kalah Lawan SRG bukan hanya karena permainan apik lawan, tetapi juga akibat kendala internal yang belum tuntas. Hal-hal seperti sinergi, eksekusi strategi, dan kemampuan menutup game akan menjadi fokus pembenahan RRQ agar kejadian serupa tidak terulang di turnamen berikutnya.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.