[PROFIL] Kisah Singkat XINN, Core RRQ Hoshi yang Mulai Tergantikan
Buat kamu yang ingin tahu sedikit kisah dari XINN, yuk langsung cek artikel ini!
Esports | 25 February
Oleh Syahdan
Sebagai pecinta game Mobile Legends, nama XINN pasti sudah tidak asing lagi di telinga kamu. Yap, core andalan dari RRQ Hoshi ini perlahan mulai tergantikan oleh Alberttt sang Baby Alien. Meski begitu, jasanya dalam membawa RRQ Hoshi mendominasi MPL ID tiga musim belakangan ini patut diacungi jempol. Nah, di kesempatan kali ini penulis akan memberikan sedikit kisah dari XINN.
1. Punya Nama Lengkap Yesaya Omega Armando Wowiling
Banyak dari kamu yang mungkin belum tahu kalau nama asli dari XINN sendiri adalah Yesaya Omega Armando Wowiling. Pria ini lahir pada tanggal 2 Desember 1998 dan sebenarnya sudah cukup lama menggeluti game-game MOBA seperti Mobile Legends.
Sebelum mengenal Mobile Legends, ia lebih dulu aktif bermain sebagai pemain Dota. Namun, ia akhirnya berpindah ke Mobile Legends setelah diajak salah satu temannya dan menjadi pro player anyar hingga sekarang.
2. Memulai Karir Profesional Bersama Star8 Esports
Sebelum menjadi keluarga RRQ Hoshi, XINN memulai karirnya sebagai pemain esport di tim Star8 Esports. Proses untuk bisa masuk ke dalam Star8 Esports bisa dibilang tidak mudah. Ia harus melalui tahap seleksi turnamen yang diselenggarakan oleh pihak tim lebih dulu. Namun, bersama dengan teman-temannya, akhirnya XINN pun berhasil menjuarai turnamen tersebut dan menjadi anggota tim Star8 Esports.
Performa gemilangnya di Piala Presiden Esports 2019 ternyata membuat RRQ terpikat padanya. Alhasil ia pun direkrut oleh RRQ untuk menjadi pelapis dari TUTURU yang saat itu masih menjadi bagian dari roster.
3. Tampil Gemilang di MPL ID Season 4
Meski awalnya hanya direkrut sebagai pemain pengganti, XINN justru bermain di luar ekspetasi penonton. Debutnya bersama RRQ justru membuatnya sangat dipehatikan -- membuatnya berhak mendapatkan posisi utama di line-up.
Tampil buas, permainan agresif XINN justru dinilai berbahaya karena bisa membuat kesalahan-kesalahan yang tidak perlu bagi tim. Meski begitu, ia mampu membuktikan kalau dirinya layak untuk membawa RRQ menjadi runner-up MPL ID Season 4 dan juga juara MPL Invitational 4 Nation Cup.
4. Puncak Performa XINN di MPL ID Season 5
Terlalu buas menjadi bumerang sendiri bagi XINN. Perhelatan final M1 yang digelar pada tahun 2019 lalu menjadi bukti kegagalannya membawa RRQ Hoshi juara. Di sini ia dihujat abis-abisan oleh netizen karena permainan yang begitu sembrono.
Mengetahui kesalahannya, akhirnya XINN mulai belajar mengendalikan diri. Terbukti, di MPL ID Season 5 dirinya mampu menjadi core sempurna bagi RRQ Hoshi. Masih galak, tapi tidak berlebihan. Inilah puncak jayanya bersama dengan RRQ Hoshi dan membuatnya diidolakan banyak fans.
5. Meredupnya XINN Sebagai Core Utama RRQ Hoshi
Memutuskan untuk rehat sebentar, XINN justru banyak dirindukan para penggemarnya dan membuat RRQ Hoshi harus mencari penggantinya. Alhasil Alberttt pun datang menggantikannya sebagai core utama. Performa Alberttt memang tidak memuaskan untuk awal musim, tapi itu tidak cukup membuatnya menyerah.
Menjelang playoff MPL ID Season 6, Alberttt mulai mendapatkan ritme permainannya. Di sinilah peran XINN mulai tergantikan oleh Alberttt yang punya playstyle berbeda -- jauh lebih hati-hati dan perhitungan.
Alhasil, XINN pun akhirnya diletakkan sebagai side laner sedangkan Alberttt mengendalikan penuh posisi core utama dari RRQ Hoshi. Terbukti, dengan perubahan yang terjadi, RRQ Hoshi mendapatkan kembali takhtanya sebagai tim tak terkalahkan MPL ID -- menjadi back-to-back Champion.
Alberttt bahkan mendapatkan gelar MVP Finals walaupun kedatangannya di awal musim sempat diragukan.
6. Bagaimana Masa Depannya di RRQ?
Setelah memutuskan untuk rehat kembali di MPL ID Season 7, masa depan XINN pun kian dipertanyakan. Ia juga masih belum memastikan apakan akan kembali ke ranah esport atau tidak.
Pasalnya, ia mengatakan di podcast Oura apabila nantinya tim RRQ Hoshi sudah klop dengan roster-nya saat ini, maka ia tidak akan kembali dalam tim -- dengan alasan tidak ingin menghambat perkembangan tim, apalagi harus saling bertukar dengan Alberttt. Namun, hilangnya XINN di ranah kompetitif bukan berarti ia akan pensiun dan berhenti main Mobile Legends.
Belum lama ini RRQ mengumumkan kalau mereka telah membuka divisi baru yang diberi nama RRQ Streamers. Divisi ini ditujukkan untuk mereka yang ingin menyalurkan bakatnya sebagai seorang streamer -- terutama bagi para pro player yang sudah tidak lagi di masa jayanya.
Nah, dengan adanya divisi ini, bisa saja eksistensi XINN di layar kaca Mobile Legends masih akan terus hadir mengingat ia saat ini berencana untuk mengembangkan channel YouTube-nya dan aktif di live streaming. Bagaimana menurutmu?
Nah, itulah kisah singkat XINN RRQ Hoshi yang dapat kamu tahu. Nantikan informasi seputar game lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik.
Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!
Baca Juga >> 5 Momen Seru yang Diprediksi Bakal Hadir di MPL ID Season 7
Komentar ( 1 )
Please login to write a document.
DGUSER1360070
Bamna caranya
Balas