Kompetisi Valorant Esports World Cup (EWC) 2025 semakin mendekati babak playoff di mana pada hari ke-3, Kamis, 10 Juli 2025, babak decider dari semua grup akan dilaksanakan. Pertama, dari grup A ada Karmine Corp vs BiliBili Gaming, dari grup B ada Sentinels vs DRX, dari grup C ada Rex Regum Qeon (RRQ) vs Team Heretics dan dari grup D ada Gen.G Esports vs EDward Gaming.

Sebagai catatan, tim yang tereliminasi akan tersingkir dan tidak lolos ke playoff sementara jika tim yang menang akan lolos ke playoff. Pertandingan sengit terjadi di semua game, Karmine Corp berhasil mengeliminasi BiliBili Gaming. Sentinels, berhasil menyingkirkan DRX, Gen.G Esports berhasil mengeliminasi EDward Gaming dan terakhir, Team Heretics mengalahkan RRQ dan lolos ke playoff.

Perjuangan RRQ Valorant terhenti di Esports World Cup 2025 terhenti di tangan Team Heretics asal Eropa. Benjyfishy dan teman-temannya terlalu tangguh, bukan hari yang indah bagi RRQ Valorant di laga penentu. Seperti apa hasil dari pertandingan RRQ Valorant menghadapi Team Heretics? Simak ulasan berikut ini.

Team Heretics Hentikan Langkah RRQ Valorant di Esports World Cup 2025

Berbeda dengan laga pembuka yang dimainkan dengan format best of 1 series (BO1), untuk laga penentu atau decider dimainkan dengan format best of 3 series (BO3) di mana RRQ Valorant menghadapi Team Heretics dengan 3 map yang dimainkan yakni Sunset, Iceberg and Ascent.

Pada map pertama Sunset, bisa dikatakan RRQ cukup tersudut dengan performa Heretics yang sangat superior. First half ditutup dengan skor 11-1, RRQ harus membalas dan bangkit di second half jika ingin membalikkan keadaan. Berhasil mendapatkan 2 poin di second half, RRQ harus takluk di game 1 dengan skor 13-3.

Performa dua bintang muda Heretics, Woot dan Riens tak terhenti, sementara dari RRQ dua pilar utama Kushy dan Monyet belum maksimal. Bermain di game 2, Iceberg, RRQ kembali dibuat kesulitan oleh Heretics yang berhasil unggul di awal permainan. Coba mengejar, RRQ memperkecil selisih poin mereka.

Woot dan Boo lagi dan lagi menjadi pahlawan, Heretics menutup first half dengan skor 9-3. Heretics berhasil mendapatkan match point di round ke-19, sementara RRQ masih mendapatkan 7 poin. Tertinggal, semangat juang RRQ masih menyala mencoba menahan Heretics menuju ke overtime.

Heretics, berhasil mendapatkan poin pertama di extra round. RRQ berhasil membalas namun, Heretics lagi dan lagi mendapatkan poin. Pada round penentu, Benjyfishy berhasil menumbangkan dua penggawa RRQ, Kushy and Xffero. Kondisi menguntungkan bagi Heretics, Monyet dan Jemkin coba membalas.

Akan tetapi, Benjyfishy kembali menjadi sosok penjagal nyawa bagi Sang Raja. Crazyguy tersisa seorang diri menghadapi 2 pemain dari Heretics, Benjyfishy tumbang dan akhirnya, MiniBoo menutup kemenangan Heretics atas RRQ Valorant dengan skor 15-13 dan mendapatkan kemenangan 2-0 secara keseluruhan.

Perjalanan RRQ Valorant di Esports World Cup 2025 terhenti. Semoga kekalahan ini membuat Sang Raja berbenah lebih baik untuk kompetisi berikutnya. Heretics melaju ke babak playoff dan akan menghadapi FNATIC.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.