Penjelasan Ending Thunderbolts, Bakal Terjadi Perang Besar di MCU?
Inilah penjelasan ending Thunderbolts yang ternyata menjadi salah satu pemicu dari perang besar yang terjadi di MCU. Ini ulasan lengkapnya.
Berita | 06 May
Oleh Imadudin R A
Film Thunderbolts membawa angin segar bagi Marvel Cinematic Universe (MCU) dengan menyuguhkan gabungan karakter lama dan baru dalam alur yang penuh kejutan. Film ini tak hanya fokus pada aksi, tapi juga memperdalam konflik internal para anggotanya, terutama Yelena Belova yang merasa kesal menjadi “pembersih” bagi Valentina Allegra de Fontaine. Ending film ini membuka kemungkinan besar terjadinya perang baru di MCU.
Cerita berpusat pada tim yang dipimpin Yelena dan Bucky Barnes, bersama Red Guardian, U.S. Agent, Ghost, dan karakter baru bernama Bob. Saat Val terjerat masalah hukum, ia mencoba menghabisi timnya sendiri demi menutup jejak. Taskmaster menjadi korban, sedangkan anggota lainnya melarikan diri. Ketegangan meningkat ketika terungkap bahwa Bob adalah subjek eksperimen super yang justru berpihak kepada Val.
Identitas Bob sebagai The Sentry, versi MCU dari pahlawan bermasalah dengan kekuatan dewa juga membuat keadaan kacau. Masa lalu Bob yang penuh luka dan kecanduan membuatnya mudah dimanipulasi Val, yang berpura-pura menjadi sosok ibu. Namun, Bob bukanlah pahlawan sejati, melainkan produk gagal eksperimen yang justru memiliki sisi gelap bernama The Void.
Saat kekuatan Void bangkit, Bob kehilangan kendali dan menghancurkan segalanya, termasuk hampir membunuh Val. Meski Val menanamkan "kill switch" di otak Bob dan sempat menghentikannya, sisi gelapnya tak benar-benar mati. The Void justru menjadi entitas baru yang menakutkan, mampu mengurung orang di alam traumatik yang memaksa mereka menghadapi kenangan tergelap.
Yelena akhirnya masuk ke dalam alam Void untuk menyelamatkan Bob. Di sana, mereka menemukan Bob bersembunyi di ruang aman masa kecilnya. Bersama tim Thunderbolts, Bob belajar menerima dan mengendalikan sisi kelamnya. Ending ini menghadirkan nuansa emosional mendalam, menyiratkan bahwa menyelamatkan dunia tak selalu soal kekuatan, tapi juga penyembuhan diri.
Setelah berhasil menyelamatkan New York, Val justru memutarbalikkan fakta dalam konferensi pers dan mengklaim Thunderbolts sebagai hasil karyanya, merekayasa mereka sebagai New Avengers. Meski tim menolak, Yelena membuat kesepakatan. Namun, publik tetap skeptis terhadap tim ini, terutama karena mereka berbeda jauh dari Avengers yang asli.
Namun, transformasi Thunderbolts menjadi New Avengers berpotensi memicu konflik besar. Beberapa pahlawan MCU kemungkinan tak terima pengganti Avengers diisi oleh mantan antihero dan eksperimen gagal. Dengan The Void yang masih menjadi ancaman, dan Val yang punya agenda terselubung, perang besar antar faksi superhero bisa saja terjadi di masa depan MCU.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.