Bagi penikmat scene kompetitif Free Fire Indonesia, tentu sudah tidak asing dengan Evos Manay, yaitu coach andalan EVOS Divine.

Sebelum menjadi peracik line up roster EVOS Esports divisi Free Fire, EVOS Manay adalah pemain Free Fire yang berprestasi, bahkan sampai juara di kancah dunia.

Ingin tahu lebih banyak tentang EVOS Manay juara Free Fire? Simak biodata lengkap Evos Manay yang meliputi tanggal lahir, profil Instagram, dan lainnya.

Berikut Profil EVOS Manay dan Faktanya

Biodata EVOS Manay

• Nama lengkap: Muhammad Farchan Ridha
• Tanggal lahir: 1 Agustus
• Agama: Islam
• Domisili: Jakarta
• Instagram: @evos.manay

Baca Juga:

• 7 Bidadari ONIC Esports, Profil Para Brand Ambassador Cantik Tim Landak Kuning
• Para Bidadari ONIC Main Band Iringi Kemunculan Roster ONIC Esports untuk MPL ID S11
• Brand Ambassador GPX Bikin Penasaran, Donkey Tak Pernah Salah Pilih Talent

Fakta EVOS Manay

Selain profil dan biodata EVOS Manay, beberapa fakta tentang EVOS Manay juga menarik untuk kamu ketahui. Sebab EVOS Manay mengawali kariernya sebagai player Free Fire dari nol, bahkan dia sempat bermain game pakai HP Kentang yang layarnya retak. Namun, kesederhanaan dan keterbatasan itu tak menghalangi langkahnya untuk meraih mimpi sampai menjadi juara dunia. Kisah hidupnya yang inspiratif ini bisa kalian teladani ya gaes ya.

1. Main Game Pakai HP Kentang dengan Layar Retak

Tidak semua orang mengawali karier dengan fasilitas yang tersedia begitu saja. EVOS Manay adalah contoh dari gamer biasa sampai menjadi pro player dan coach kelas dunia. Siapa sangka, EVOS Manay dulunya adalah pengguna HP kentang yang layarnya retak untuk bermain game.

Menurut EVOS Manay, kondisi perangkat yang tidak memadai bukanlah penghalang untuk kita menggapai ambisi. Keterbatasan tak menyurutkan semangat EVOS Manay menjadi insan berprestasi di dunia esports.

Turnamen pertama yang diikutinya tidak berjalan mulus. Dikarenakan gadget yang tak mendukung, EVOS Manay mengalami kendala ketika hapenya ngambek. Namun, hal itu bukan masalah bagi EVOS Manay. Justru dia tetap melanjutkan perjuangannya. Sebab kalau dia berhenti karena masalah teknis, mungkin tidak bisa sampai menjadi juara dunia.

2. Pernah Nge-Cheat Sampai Diblokir Garena

Siapa sangka EVOS Manay dulunya adalah cheater di Free Fire. Tentu saja kecurangan itu dilakukan sebelum dirinya menjadi pro player. Gara-gara kelakuannya itu, akunnya sempat diblokir Garena.

Sewaktu nama Manay diblokir Garena, EVOS Manay sempat pakai nick name in game “Sakit Hati”. Untungnya, nama Manay berhasil dipulihkan, sehingga dia bisa kembali pakai nama Manay dan tidak perlu sakit hati lagi karena diblokir Garena.

3. Menjadi Juara Dunia di Free Fire World Cup 2019

Pada bulan Februari 2019, Manay mengawali karir profesionalnya sebagai atlet esports di Capital Esports. Lalu Manay tergabung dalam EVOS Capital yang sekarang dikenal sebagai EVOS Divine.

Dengan jersey Tim Macan Putih, EVOS Manay menyabet gelar juara di Free Fire Indonesia Master Season 1. Tidak berhenti menjadi raja di negaranya sendiri, EVOS Manay juga membuktikan bahwa dirinya dan tim adalah kampiun di tingkat dunia dengan menjuarai Free Fire World Cup 2019.

4. Pensiun di Usia Muda

Setelah menyumbang trofi tingkat dunia ke lemari EVOS ITF, EVOS Manay secara mengejutkan mengumumkan dirinya pensiun dari scene kompetitif. EVOS Manay memutuskan gantung hape di puncak karirnya. Namun, EVOS Manay sepertinya tidak bisa berlama-lama jauh dari dunia kompetitif Free Fire. Walaupun sudah tidak berstatus sebagai player, EVOS Manay tetap mengabdi di EVOS dengan status baru.

5. Comeback Sebagai Coach

Kembalinya EVOS Manay usai pengumuman pensiun tentu saja menjadi kabar yang membahagiakan bagi EVOS Fams. Kali ini EVOS Manay balik ke EVOS Divine sebagai coach. EVOS Manay berada di balik layar untuk melatih talenta-talenta muda yang mewarisi mimpi dan semangat sang juara dunia.

6. Menemukan Rasyah Rasyid si Bocah Ajaib

Salah satu talenta muda yang ditemukan EVOS Manay adalah Rasyah Rasyid si Bocah Ajaib. Rasyah sendiri mengakui sosok EVOS Manay sebagai orang yang berjasa baginya. Selain menemukan bakat Rasyah, EVOS Manay juga memberikan kesempatan Rasyah Rasyid untuk naik kelas, dari EVOS Immortal ke EVOS Divine. 

7. EVOS Manay Dipanggil King oleh Zeys

Sebagai pelatih, EVOS Manay mengalami pasang surut prestasi. Di tahun 2022, EVOS Divine yang diasuh EVOS Manay berkali-kali gagal juara. Bahkan di FFIM 2022 Fall, EVOS Divine hanya bisa finish di #12 dengan hadiah 5 juta rupiah. EVOS Manay menamakan momen ini sebagai kejutan dan sejarah baru yang ditulisnya di postingan Instagram. Menariknya, di kolom komentar, ada pelatih EVOS divisi MLBB, yaitu Zeys yang menyapa Manay sebagai ‘King’.

Raja tetaplah raja, EVOS Divine yang diperkuat EVOS Manay pun menutup tahun 2022 dengan menjuarai Piala Presiden Esports 2022. Di masa mendatang, tentu saja EVOS Manay bakalan memberikan kejutan untuk EVOS Garis Keras. Kita tunggu sejarah baru yang ditorehkan EVOS Manay dan EVOS Divine di tahun 2023.

Nah, itulah profil EVOS Manay dan faktanya yang menarik untuk disimak serta menginspirasi Survivors Free Fire. 

Dapatkan info-info menarik lainnya dari Dunia Games dengan mengunduh aplikasi Dunia Games di Play Store! Di aplikasi Dunia Games, kamu juga bisa top up voucher game lalu mendapatkan extra kuota hingga 3GB!

Kamu juga bisa ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk berita yang tak kalah menarik. 

Baca Juga >>  Inilah 5 Alasan Monster Truck Adalah Kendaraan Terbaik di Free Fire!