Pembelian Cepat
4 min reading

Target Juara IKL Spring 2025 Kuat, Pelatih Bigetron Optimistis!

Simak interview eksklusif Dunia Games bersama pelatih Bigetron Honor of Kings, Glen Pangalila alias Om Kurus mengenai target juara IKL Spring 2025.

Honor of Kings | 28 May

2025-05-28T14:54:56.000Z

Babak playoff Indonesia Kings Laga (IKL) Spring 2025 semakin dekat. Total 6 tim akan bersaing demi meraih trofi pertama IKL Spring 2025 dan juga tiket menuju ke Honor of Kings World Cup (KWC) Esports World Cup (EWC) 2025 di Riyadh, Arab Saudi. Pertarungan panas ini akan tersaji tanggal 30 Mei-1 Juni 2025 mendatang.

Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat akan menjadi saksi siapakah yang mengukir sejarah baru sebagai juara IKL Spring 2025. Salah satu tim yang berhasil lolos ke babak playoff, adalah Bigetron Esports. Di bawah asuhan pelatih Glen Richard “Om Kurus” Pangalila, Bigetron tampil sebagai tim yang cukup mendominasi.

Meski memang mereka tidak menorehkan rekor sempurna seperti pesaing mereka yakni Dominator, akan tetapi, motivasi Bigetron untuk menjadi juara IKL Spring 2025 sangat kuat. Terlebih mereka telah menargetkan diri untuk tampil di Honor of Kings World Cup (KWC) Esports World Cup (EWC) 2025 di Riyadh, Arab Saudi.

Terakhir kali, Bigetron tampil di Honor of Kings Invitational (KIS) Season 3. Meski belum berhasil menjadi juara, akan tetapi mereka sudah menampilkan performa terbaru dan akhirnya dengan kekuatan baru mereka semakin bersinar. Seperti apa motivasi kuat Bigetron untuk menjadi juara IKL Spring 2025? Simak ulasan berikut ini.

Didorong Sponsor Baru, Target Juara IKL Spring 2025 Bigetron Semakin Kuat!

Eksklusif bersama Dunia Games, pelatih Bigetron Glen Richard “Om Kurus” Pangalila menyatakan bahwa dirinya sebagai pelatih cukup puas dengan performa mereka selama Regular Season IKL Spring 2025. Om Kurus berpikir bahwa timnya akan menjadi tidak aman jika terus-terusan meraih kemenangan.

Kalau ditanya apakah puas banget? Belum, belum puas banget. Tapi, kalau apakah sudah cukup puas? Menurut saya sendiri, cukup puas karena untuk saya sendiri dalam turnamen atau pun pertandingan kadang kami butuh rasanya kalah. Karena menurut saya tidak aman juga jika kami terus-terusan menang,” ucap Om Kurus kepada Dunia Games.

Om Kurus menambahkan, meski ia cukup puas namun tujuan dari tim Bigetron tidak hanya untuk mendominasi di Group Stage.

Dari kekalahan itu kami bisa banyak koreksi banyak hal yang bisa dipelajari juga apalagi itu masih Group Stage hitungannya. Bukan kami anggap remeh Group Stage, cuma tujuan kami tidak berhenti di situ. Ada tujuan yang jauh lebih besar dari itu, kami ikuti prosesnya jadi kami cukup puas,” ujar Om Kurus menambahkan.

Lebih lanjut, Om Kurus mengungkapkan bahwa ada perbedaan ketika timnya berkompetisi di IKL Spring 2025 dibandingkan dengan di KIS Season 3 2025. Menurut Om Kurus, ada tantangan bagi timya karena tim lain sudah mempersiapkan diri lebih dulu alhasil timnya hanya punya waktu sedikit mempersiapkan diri.

Namun, meski demikian ia tidak menjadikan itu sebagai masalah. Melainkan, itu membuatnya puas karena para pesaing juga turut memaksimalkan persiapan mereka di IKL Spring 2025 dan membuat hasil yang terjadi di kompetisi ini tidak terprediksi.

Perbedaannya sangat jauh, karena pada saat KIS S3 kemarin dibandingkan dengan IKL persiapan kami jauh berbeda. Saat kami (mengikuti) KIS S3 dan lolos ke Filipina, tim lain yang tidak lolos sudah mempersiapkan diri mereka sudah ambil pemain, beli pemain segala macam,” papar Om Kurus.

Sementara Bigetron dan Kagendra yang lolos ke Filipina di KIS S3 punya waktu yang lebih minim. Bukan (menjadi) suatu alasan, tapi itu cukup jadi faktor (pembeda). Karena tim lain sudah persiapan, latihan duluan, bongkar pasang pemain sementara ketika kami pulang, kami mau cari pemain ini sudah direkrut ke sini, (pemain) ini sudah direkrut ke sini itu cukup menjadi faktor (pembeda) jelas terasa,” jelasnya.

Tapi saya puas, artinya semua tim mereka ada usaha menjadi keseriusan mereka cari pemain, bongkar pasang segala macam jadi kompetisinya lebih berasa itulah mengapa saya bilang mereka semua berkembang dan sulit diprediksi.”

Mengenai kolaborasi baru Bigetron by Vitality di mata Om Kurus sungguh sangat menarik. Karena, menurut Om Kurus kolaborasi ini bukti bahwa kedua tim yakni Bigetron dan Vitality punya perhatian khusus terhadap scene kompetitif Honor of Kings. Om Kurus berharap bahwa kolaborasi ini meningkatkan perhatian terhadap timnya.

Meski menimbulkan tekanan (pressure), faktanya kolaborasi ini membuat mereka lebih bersemangat untuk melangkah ke Honor of Kings World Cup (KWC) Esports World Cup (EWC) 2025 dan menjadi juara.

Kalau menurut saya pribadi karena saya sudah berada di industri esports ini cukup lama, ini adalah sebuah kolaborasi antara tim dan tim lainnya apalagi tim Indonesia dengan brand internasional, Vitality sangat baik. Ekspektasi saya adalah adanya perhatian lebih terhadap semua divisi yang mereka punya di dalam kolaborasi tersebut,” ungkap Om Kurus.

Khususnya di HOK, ada dua tim besar yang menaruh perhatian. Memang ada tekanan juga, tapi perhatian itu jadi bertambah. Bigetron memberi perhatian ke HOK, ditambah Vitality otomatis membuat kami lebih bersemangat untuk lolos, dan tujuan kami (juara) ada di sana. Kami harus bisa mencapai tujuan tersebut, saya senang dengan kolaborasi ini, senang sekali,” pungkasnya.

Menarik untuk kita nantikan seperti apa perjalanan Bigetron di playoff IKL Spring 2025 nantinya. Apakah mereka bisa mengukir sejarah baru sebagai juara perdana Indonesia Kings Laga (IKL) Spring 2025? Kita tunggu saja.


Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.

Komentar ( 0 )

Please login to write a document.

Artikel Terkait

Surabaya Convention Center Jadi Lokasi Venue Grand Finals FFWS ID Spring 2024

Free Fire | 13 February

Beginilah Cara Bermain Co-Op di Genshin Impact, Jelajahi Dunia Bersama Teman!

Berita | 01 October

HOK Championship 2024 - ID Qualifier W2: Sigma Banget! Bigetron dan Kagendra Pucuk

Honor of Kings | 02 September

Livy Renata Ungkap 3 Hal Penting dari Sebuah Tim Esports agar Bisa Sukses!

Berita | 17 March

Moonton, Battlefy, Challonge, & Toornament Kolaborasi untuk Rilis Fitur Ini

Mobile Legends | 24 April

Beast Games Milik MrBeast Pecahkan 44 Guinness World Records

Just For Fun | 17 February

MPL ID S12: Format, Tim Peserta, Jadwal, Lokasi, Tiket, dan Cara Nonton

Mobile Legends | 28 June

Potret Penonton Saksikan Laga Panas Grand Final ONIC vs AP Bren di M5, Campur Aduk!

Mobile Legends | 21 December