5 Momen Luffy Membuktikan Dirinya Layak Jadi Raja Bajak Laut di One Piece!
Inilah beberapa bukti yang menunjukkan kalau Luffy layak jadi Raja Bajak Laut di One Piece!
Anime & Manga | 09 October
Oleh Ridwan Hidayah
Di akhir cerita One Piece nanti, kita semua tahu kalau Luffy akan menggapai impiannya menjadi Raja Bajak Laut. Sebelum itu, kapten Topi Jerami ini pernah beberapa kali membuktikan kalau dirinya layak jadi Raja Bajak Laut. Pada kesempatan kali ini penulis ingin membahas berbagai momen tersebut. Langsung saja simak pembahasannya di bawah ini!
1. Pernyataan Perang ke Big Mom
Di alur Fishman Island, kelompok Topi Jerami menghadapi tantangan pertama mereka setelah time skip. Mereka bertarung menghadapi bajak laut New Fishman yang dipimpin oleh Hody Jones. Pertarungan itu cukup mudah bagi kru Topi Jerami yang sudah menjalani latihan keras selama 2 tahun.
Salah satu momen paling epik pada alur ini adalah pernyataan Luffy yang menegaskan kalau pulau Fishman berada dalam perlindungannya. Saat itu juga untuk pertama kalinya Luffy berbicara dengan salah satu Yonkou, Big Mom. Tanpa ada rasa takut sedikitpun, Luffy menyatakan perang kepada wanita bernama asli Charlotte Linlin itu.
2. Memukul Seorang Tenryubito
Hal greget lain yang pernah dilakukan Luffy adalah memukul seorang Tenryubito di Sabaody. Pada waktu itu, Camie dijual sebagai budak di rumah pelelangan Sabaody. Luffy dan Rayleigh berhasil menolongnya, namun masalah belum selesai. Hachi yang berusaha untuk menenangkan mereka ditembak oleh seorang Tenryubito, St. Charlos.
Luffy yang tak terima atas perlakuan kurang ajar itu ke temannya langsung memukul St. Charlos dengan sangat keras. Ia tak peduli walaupun satu armada besar Angkatan Laut harus menjadi lawannya. Inilah yang sudah mengundang Kizaru ke Sabaody. Walaupun begitu, banyak penggemar yang sangat puas melihat aksi gila Luffy ini.
3. Menerobos Impel Down
Impel Down merupakan penjara terburuk di One Piece yang diperuntukkan bagi penjahat paling berbahaya. Orang biasa tak akan bisa keluar hidup-hidup setelah memasuki penjara ini. Luffy yang mendengar kabar Ace di Impel Down ingin menyelamatkannya. Dengan bantuan Hancock, ia berhasil menerobos Impel Down.
Tak hanya selamat setelah berhadapan dengan sipir penjara Magellan, Luffy juga bisa kabur dengan membebaskan beberapa buronan seperti Jinbei, Ivankov, Crocodile, dan lain-lain. Hanya orang yang berpotensi besar jadi pemimpin yang bisa melakukan hal gila seperti itu.
Baca Juga >> Teori One Piece: Mungkinkah Ini Sosok Ibu Luffy yang Sudah Digambar Oda?
4. Aksi Heroik di Marineford
Tak hanya di Impel Down, Luffy melanjutkan perjalanan ke Marineford untuk menolong kakaknya, Ace. Berbagai rintangan besar berhasil dilalui Luffy seperti berhadapan dengan Mihawk dan juga Garp. Dengan bantuan pasukan bajak laut Shirohige, akhirnya ia berhasil membebaskan Ace yang diborgol.
Sayangnya walaupun sudah berusaha sekuat tenaga, Luffy harus kehilangan Ace di depan matanya. Setelah insiden itu, aksi gila Luffy diakui oleh Angkatan Laut dan bajak laut lain sebagai aksi yang heroik. Tentunya ini juga meningkatkan reputasi Luffy sebagai bajak laut yang sangat kuat.
5. Menyatakan Perang pada Pemerintah Dunia
Hal terakhir yang membuktikan kalau Luffy layak jadi bajak laut adalah aksinya di Enies Lobby. Demi menyelamatkan nakama-nya, Nico Robin, bahkan Luffy tak gentar menyatakan perang kepada Pemerintah Dunia. Ini dibuktikan setelah Sogeking membakar bendera CP9. Pada akhirnya kelompok Topi Jerami menang melawan CP9 walaupun mereka jadi diincar Pemerintah Dunia.
Itu tadi berbagai momen yang membuktikan kalau Luffy layak jadi Raja Bajak Laut. Jika informasi ini menarik, silahkan bagikan ke teman-teman kalian. Nantikan informasi seputar anime dan manga lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik.
Baca Juga >> 5 Hal yang Paling Dibenci Monkey D Luffy, Salah Satunya Spoiler Tentang One Piece!
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.