8 Game Open World Paling Mengecewakan Sepanjang Masa
Tidak semua game open world bagus, berikut ini ada beberapa game open world paling mengecewakan yang pernah dibuat.
Games | 17 February
Oleh Rizky Nurcahyanto
Banyak elemen yang menentukan kualitas sebuah game. Plot mungkin menjadi elemen yang paling menentukan. Namun, tidak sedikit yang begitu menyanjung kualitas grafis dan gameplay yang disajikan di dalamnya; seperti misalnya gameplay open world yang kini begitu disukai para gamer.
Dengan gameplay tipe ini gamer pun dapat menjelajahi dunia virtual di dalam game secara leluasa. Salah satu contoh game open world terbaik adalah Grand Theft Auto atau Skyrim.
Nah, berbekal formula ini banyak developer game yang kemudian menggunakan gameplay open world sebagai nilai jual game mereka. Sayangnya, tak semuanya game open world tersebut sukses! Gaes ini dia game-game open world paling mengecewakan yang pernah dibuat.
8. One Piece: World Seeker (2019)
Banyak penggemar One Piece yang menunggu perilisan One Piece: World Seeker tahun lalu. Tapi setelah Bandai Namco merilis game tersebut, bukannya senang dengan game yang dimiliki, mereka justru malah sangat kecewa.
Pasalnya, eksekusi yang mereka lakukan terkesan jauh dari ekspektasi pemain. Dipenuhi banyak desain yang kurang sreg bikin game ini jadi daftar game terburuk 2019.
7. Driv3r (2004)
Driv3r menjadi seri lanjutan game Driver yang dikembangkan oleh Atari selama tiga tahun. Walaupun seri Driver sebelumnya cukup sukses, tetapi pada seri ketiga ini ternyata tidak seperti yang diharapkan.
Gamer akan menemukan banyak bug dan glitch sepanjang permainan, terlebih ketika sedang mengendari kendaraan untuk berkeling pada kota yang dibuat. Bisa ditebak pengalaman bermain pun jadi tak menyenangkan.
6. Two Worlds (2007)
Tahun 2007 lalu memang seolah jadi masa jaya game-game genre RPG, tetapi tidak untuk game Two World rilisan TopWare Interactive.
Dalam game ini banyak ditemukan bug yang menyebalkan, mekanisme gameplay juga sangat buruk sehingga gamer tidak dapat merasakan pengalaman bermain game open world seperti yang dijanjikan.
Tidak hanya itu efek animasi dan suaranya juga terkesan tidak serius sehingga game-nya benar-benar tidak nyaman dimainkan.
5. The Amazing Spider-Man 2 (2014)
Tentu mengasyikkan sekali bisa berayun-ayun di kota sebagai Spider-Man dan mengalahkan para penjahat. Sayangnya, The Amazing Spider-Man 2 yang dirilis oleh Activision tahun 2014 ini justru malah mendapatkan ulasan yang buruk dari para gamer.
Game yang menawarkan konsep open world ini tidak seperti yang diharapkan. Walaupun tampil dengan grafis yang cukup baik, tetapi ada banyak kendala dari mekanisme gameplay-nya; mulai dari sistem kendali yang buruk dan lag ketika berada di situasi ramai.
4. Fuel (2009)
Merasakan eksplorasi dengan leluasa memang mengasyikkan, tetapi sebaliknya bisa jadi sangat membosankan bila dunia yang luas tersebut minim dengan fitur menarik.
Fuel merupakan game rilisan Codemasters tahun 2009 lalu yang menyajikan permainan balapan dengan area yang sangat luas. Saking luasnya, tidak ada gamer yang betah berlama-lama memainkannya.
3. Superman Returns (2006)
Superman Returns merupakan game yang dirilis oleh Electronic Arts bersamaan dengan perilisan filmnya pada tahun 2006 lalu. Game ini memang memberikan kebebasan gamer untuk mengendalikan si Man of Steel untuk menjelajah kota dengan kekuatannya; akan tetapi sepertinya game ini terkesan dibuat terburu-buru karena masih banyak kekurangan yang membuat Superman terlihat begitu kaku.
2. Raven's Cry (2015)
Menggunakan konsep open world sandbox, Raven's Cry yang bertema bajak laut menjadi game yang sangat menjanjikan saat itu. Tetapi ketika dirilis, game ini sangat banyak memiliki masalah teknis mulai dari berbagai bug dan glitch serta terdapat adegan yang tidak memiliki suara sama sekali. Alhasil, Raven's Cry mendapatkan ulasan sangat buruk dari gamer ketika rilis tahun 2015 lalu.
1. Homefront: The Revolution (2016)
Game Homefront: The Revolution yang dikembangkan oleh Deep Silver ini bercerita tentang seorang tentara pemberontak yang berjuang dan bangkit melawan organisasi KPAID (Korea Utara) yang telah menguasai kota Philadelphia.
Walaupun memiliki kualitas grafis yang baik, tetapi game yang menjanjikan genre open-world shooter ini ternyata ternyata memiliki masalah teknis yang membuat gamer kesal ketika memainkannya; mulai dari mekanisme senjata yang tidak mirip dengan aslinya, dan banyak bug juga glitch yang membuat pengalaman bermain game ini sangat buruk.
Nah itu dia beberapa game open world paling buruk yang pernah dibuat. Masih ada beberapa game open world lain, dan akan DuniavGames bahas lewat artikel berikutnya. Jangan lupa ikuti terus media sosial DuniaGames untuk artikel-artikel game menarik lainnya ya gaes!
BACA JUGA >> 10 Bukti Kalau CJ GTA San Andreas Masih Hidup di GTA V?
Sumber gambar utama: DuniaGames
FANPAGE FACEBOOK: Duniagames
INSTAGRAM: @duniagames.co.id
LINE@: @duniagames
YOUTUBE: Dunia Games
Apps DG: tsel.me/dgapps
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.