Pembelian Cepat
4 min reading

Alasan Grock EXP Lane Lebih Kuat dari Roamer Pasca Revamp

Grock EXP Lane bisa menjadi prioritas di scene kompetitif.

Mobile Legends | 12 August

2025-08-12T10:43:14.000Z

Grock EXP Lane menjadi topik hangat pasca revamp terbaru Mobile Legends. Perubahan signifikan pada kit kemampuannya membuat hero ini jauh lebih tangguh, fleksibel, dan mematikan ketika dimainkan di EXP Lane dibandingkan sebagai roamer. Revamp yang diberikan Moonton tidak hanya memperkuat durability Grock, tapi juga meningkatkan potensi damage dan kontrol areanya.

Banyak pemain yang awalnya mengenal Grock sebagai roamer tank kini mulai mempertimbangkannya untuk mengisi role EXP Lane. Alasannya sederhana: ia kini punya sustain luar biasa di lane, mampu memenangkan duel satu lawan satu, dan memberikan tekanan besar sejak early game. Dengan meta yang semakin menghargai hero EXP yang bisa inisiasi sekaligus jadi damage dealer tambahan, Grock menjadi opsi yang sangat relevan.

Selain itu, Grock EXP Lane kini memanfaatkan revamp pasif Bastion of Stone yang memberikan shield dan bonus Physical Defense secara signifikan. Efek ini membuatnya sulit ditumbangkan bahkan oleh hero-hero fighter dengan burst tinggi. Dengan gaya main agresif, ia bisa memaksa lawan bermain defensif sejak menit-menit awal, memberikan ruang bagi tim untuk menguasai peta.

Menariknya, perubahan ini juga mengubah pola permainan Grock. Jika dulu ia lebih sering menjadi pengawal mid dan roamer yang memfokuskan rotasi, kini ia bisa fokus farming di lane, mendapatkan item core lebih cepat, lalu menjadi inisiator atau finisher dalam team fight. Kombinasi sustain, damage, dan crowd control membuat Grock di EXP Lane benar-benar terasa OP.

Grock EXP Lane OP

1. Sustain dan Durability yang Sulit Ditandingi

Salah satu alasan utama Grock EXP Lane lebih kuat adalah sustain yang ia miliki pasca revamp. Pasifnya memberikan shield berkala yang membuatnya mampu bertahan lebih lama di lane tanpa harus sering pulang.

Dengan tambahan Physical Defense yang signifikan saat shield aktif, Grock mampu menahan gempuran hero-hero physical seperti Paquito, Terizla, hingga Arlott. Hal ini membuatnya sangat dominan di duel satu lawan satu, bahkan memaksa lawan kehilangan momentum di early game.

2. Potensi Damage yang Lebih Tinggi di Lane

Revamp Mighty Swing dan Tectonic Charge membuat Grock kini punya potensi damage yang tak bisa diremehkan. Sebagai EXP Laner, ia bisa memanfaatkan skill ini untuk melakukan poke sekaligus membuka peluang all-in kill saat musuh lengah.

Skill 1 yang memberi airborne jika mengenai terrain sangat efektif untuk mengontrol pergerakan lawan. Ditambah dengan ultimate yang mampu memberikan burst damage besar, Grock bisa menjadi ancaman nyata bagi fighter maupun assassin lawan.

3. Fungsi Inisiasi dan Zoning yang Lebih Optimal

Skill 2 Earthen Rampart kini menjadi senjata ampuh untuk zoning di lane. Sebagai EXP Laner, Grock bisa menggunakan dinding batu untuk memotong jalur kabur lawan, menghalangi jungler musuh saat invade, atau mengisolasi hero squishy di team fight.

Di meta sekarang, EXP Laner yang mampu membuka map dan mengendalikan area sangat dibutuhkan. Grock memenuhi semua kriteria itu, apalagi dengan Tectonic Charge yang bisa memulai fight secara tiba-tiba dan memecah formasi musuh.

4. Rotasi Lebih Cepat, Dampak Lebih Besar

Peran EXP Laner tak hanya soal bertahan di lane, tapi juga memberikan impact di seluruh peta. Grock EXP Lane punya mobilitas tinggi berkat charge ultinya dan passive movement speed bonus dari dekat terrain. Hal ini membuatnya mampu melakukan gank atau membantu objektif lebih cepat dibanding EXP Laner biasa.

Dengan rotasi cepat, Grock bisa membantu mid lane atau turtle fight di menit-menit awal, membuat timnya unggul objektif sejak dini.

5. Meta Fighter-Tank yang Menguntungkan Grock

Saat ini, meta EXP Lane cenderung mengarah pada hero-hero yang bisa menjadi inisiator sekaligus tahan lama di team fight. Grock sangat cocok dengan tren ini. Ia tidak hanya tebal, tapi juga bisa memberi damage signifikan, membuatnya menjadi pilihan fleksibel di berbagai komposisi draft.

6. Potensi Late Game yang Tetap Terjaga

Banyak tank-fighter yang kehilangan dampak di late game, tapi tidak dengan Grock EXP Lane. Berkat skill-skill revamp-nya, ia tetap bisa memberikan crowd control besar dan damage mematikan bahkan di menit 20+. Shield dan bonus defense pasifnya membuatnya sulit di-take down bahkan oleh core lawan.

Dengan semua keunggulan ini, tak heran jika Grock EXP Lane menjadi sorotan pasca revamp. Moonton berhasil mengubahnya dari roamer spesialis menjadi EXP Laner yang bisa memimpin jalannya pertandingan. Jika dimainkan dengan agresif dan disiplin, Grock bisa menjadi faktor penentu kemenangan tim.

Kesimpulannya, Grock EXP Lane adalah salah satu adaptasi terbaik pasca revamp. Ia memadukan durability, damage, dan kontrol area yang membuatnya relevan di meta saat ini. Bagi pemain yang ingin mendominasi EXP Lane, Grock adalah pilihan yang tak boleh dilewatkan.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.

Komentar ( 0 )

Please login to write a document.

Artikel Terkait

Ketika Venue M4 Kedatangan Menteri Parekraf: Pak Sandi Datang, ONIC Menang

Berita | 09 January

Mengejutkan! Ferxiic, Sang Tuan Muda Kembali Masuk Roster RRQ Hoshi

Mobile Legends | 02 May

Cara Top Up FF Yang Baik dan Benar, Jangan Sampai Tertipu!

Free Fire | 06 May

7 Game PC yang Mirip Coral Island, Cocok Banget untuk Bersantai!

Games | 21 February

Daftar 7 Mobil Tercepat di Grand Theft Auto: San Andreas – Definitive Edition

Grand Theft Auto | 25 July

Curhat di Instagram, Rekt Akui Hubunganya dengan Vior Toxic dan Alay!

Berita | 24 February

Kode Redeem FF Max (Free Fire Max) 25 Februari 2025 untuk Reward Gratis

Free Fire | 25 February

Lebih dari 1 Juta Akun Crown di PUBG Mobile Diblokir Permanen, Kok Bisa?

Games | 30 June