Sejak awal, Rockstar sudah mengklaim DLC Cayo Perico Heist sebagai DLC terbesar yang pernah mereka rilis untuk GTA Online. Namun saat resmi dirilis tanggal 15 Desember 2020 yang lalu, banyak pemain merasa sangat kecewa karena Pulau Cayo Perico tidak bisa dieksplor di freemode.

Maka dari itu, banyak orang mulai membanding-bandingkan DLC Cayo Perico Heist dengan berbagai DLC lainnya, dan mulai mempertanyakan Rockstar yang terlanjur mengklaim Cayo Perico Heist sebagai DLC terbesar sepanjang sejarah GTA Online.

Namun apakah benar DLC Cayo Perico Heist terlalu dibesar-besarkan oleh Rockstar? Dan bagaimana DLC ini akan menjadi DLC yang merubah GTA Online selamanya?

Balik Modal yang Sangat Cepat

Bagi pemain lama yang ingin menjalankan Cayo Perico Heist, satu-satunya properti yang perlu dibeli hanyalah sebuah kapal selam Kosatka seharga $2,2 Juta. Namun untuk pemain baru yang belum memiliki properti sama sekali, mereka harus membayar tambahan $1,5 Juta untuk membeli sebuah Penthouse supaya bisa mengakses Music Locker yang terletak di bagian bawah tanah Diamond Casino.

Sehingga total paywall yang harus dibayar untuk bisa memulai Cayo Perico Heist hanyalah sebesar $3,7 Juta saja. Memang bagi para pemula, uang $3,7 Juta pasti terasa sangat banyak. Tapi perlu diketahui bahwa modal sebesar ini akan kembali hanya dari tiga heist saja. Karena dari satu kali heist, kamu bisa mendapatkan antara $1,3 Juta hingga $2 Juta.

Beberapa waktu yang lalu saya dan teman-teman coba mencari tahu berapa banyak waktu yang diperlukan untuk mengumpulkan $10 Juta dari Cayo Perico Heist. Hanya dalam kurang lebih delapan jam saja, kami berhasil mengumpulkan hasil rampokan sebanyak $10,3 Juta.

Bersahabat Bagi Para Pemain Solo

GTA Online memiliki masalah klasik yang selalu muncul di setiap heist. Contohnya seperti disconnect, bug, loading yang sangat lama, dan lain sebagainya. Maka dari itu, Cayo Perico Heist yang bisa dijalankan secara solo seketika menjadi sebuah aktivitas baru yang sangat game changing. Berbeda seperti heist lainnya yang harus dijalankan dengan dua sampai empat orang.

Namun bukan berarti Cayo Perico Heist juga terlepas dari masalah. Saat menjalankan heist dengan anggota tambahan, permasalahan klasik di atas juga sering terjadi. Beda cerita saat dijalankan seorang diri. Hampir tidak ada bug yang mengganggu jalannya heist. Sehingga keputusan Rockstar untuk menambahkan sebuah heist baru yang bisa dijalankan solo patut diapresiasi.

Dengan adanya Cayo Perico Heist, para pemain GTA Online sekarang bisa mendapatkan uang sebanyak-banyaknya dalam waktu sesingkat-singkatnya. Seperti yang saya bahas di atas, bisa mengumpulkan $10 Juta dalam waktu delapan jam saja pasti sangat menggiurkan.

Apalagi jika dibandingkan dengan bisnis-bisnis tradisional, contohnya special cargo yang membutuhkan tujuh sampai delapan jam untuk memenuhi sebuah warehouse ukuran besar, kita hanya bisa mendapatkan uang sekitar $2,2 Juta saja (atau $4,4 Juta saat Double Money Event).

Mengingat keuntungannya yang sangat besar dengan waktu grinding yang terhitung singkat, maka tidak heran jika banyak pemain akan mulai meninggalkan bisnis tradisional dan beralih untuk grinding di Cayo Perico Heist.

Gameplay yang Fleksibel & Variatif

Memang jika dilakukan secara berulang-ulang, Cayo Perico Heist akan terasa sangat repetitif. Tapi perlu diingat bahwa semua aktivitas di GTA Online juga repetitif. Mulai dari bisnis, Casino Heist, Contact Mission, dan lain sebagainya.

Namun di Cayo Perico Heist, Rockstar memberikan pilihan gameplay yang sangat fleksibel dan variatif. Kamu bisa memutuskan untuk merampok El Rubio dengan cara agresif, atau dengan cara stealth, atau bahkan berpura-pura sebagai salah satu penjaga. Di luar itu, persiapan yang dilakukan juga akan berdampak pada heist-nya sendiri.

Contohnya, jika kamu memutuskan untuk meracuni para penjaga dengan mencampurkan detergen ke dalam tangki air, maka saat heist, aiming dari para penjaga di Pulau Cayo Perico akan sangat kacau. Dan masih ada banyak lagi pilihan persiapan yang bisa kamu pakai. Sehingga meskipun diulang terus menerus, Cayo Perico Heist tidak akan terasa repetitif, terutama jika kamu memilih pendekatan yang berbeda-beda di setiap heist-nya.

DLC Terbesar yang Tidak Terlalu Besar

Jika dinilai dari segi heist, tidak bisa dipungkiri bahwa DLC Cayo Perico memang merupakan DLC terbesar sepanjang sejarah GTA Online. Untuk pertama kalinya Rockstar menambahkan satu peta eksterior plus interior yang sangat luas. Dengan detail yang lengkap, serta heist yang sangat kompleks, sangat fleksibel, dan memberikan kita kebebasan untuk menjalankan heist-nya seperti apa.

Tapi di luar heist, tidak banyak konten baru yang cukup menarik perhatian. Bahkan pada hari rilisnya, tidak ada satupun mobil baru baik di situs Legendary Motorsport maupun Southern San Andreas. Sehingga bisa disimpulkan bahwa Rockstar ingin para pemainnya untuk fokus pada aktivitas di pulau baru, dan sejenak meninggalkan Pulau San Andreas. Namun hal ini sangat wajar karena Rockstar pastinya akan menambahkan setidaknya satu mobil baru di setiap minggunya.

Meskipun DLC Cayo Perico Heist mungkin tidak bisa memenuhi ekspektasi semua player, paling tidak kita harus mengapresiasi Rockstar dan tim developernya yang sudah bekerja keras dan work from home untuk memberikan sebuah DLC baru untuk para pemainnya.