Deretan Pro Player Mobile Legends yang Pernah Melakukan Selebrasi Berlebihan
Taunting atau ejekan dalam dunia esports bukanlah hal yang asing. Taunting itu sendiri bertujuan untuk menjatuhkan mental lawan.
Mobile Legends | 07 December
Oleh Haris Firmansyah
Taunting atau ejekan dalam dunia esports bukanlah hal yang asing. Taunting itu sendiri bertujuan untuk menjatuhkan mental lawan. Biasanya taunting dilanjutkan dengan selebrasi ketika berhasil meraih kemenangan. Namun, selebrasi berlebihan dilakukan oleh deretan player Mobile Legends berikut.
Deretan Pro Player Mobile Legends yang Pernah Melakukan Selebrasi Berlebihan
Berikut adalah deretan pemain Mobile Legends yang pernah menjadi sorotan karena tindakan selebrasi mereka:
1. Geek Doyok
Pada satu momen MPL ID S6, Tantyo "Doyok" Aditya, penggendong Geek Fam, terlibat dalam selebrasi kontroversial. Ia mengacungkan jari tengahnya ke kamera setelah berhasil mengalahkan tim AURA. Aksi ini menyebabkan Doyok dikenai hukuman larangan bermain, dan akhirnya, ia beralih profesi menjadi pengusaha vape.
2. Geek Nnael
Pemain Geek Fam, Nnael, juga terlibat dalam insiden kontroversial di M5 World Championship. Setelah mengalahkan DeusVult, Nnael melakukan perilaku tidak sportif. Panitia turnamen menganggap tindakan ini sebagai pelanggaran serius terhadap aturan profesionalisme, yang berakibat pada larangan bermain selama 2 pertandingan.
3. EVOS Zhiry
Pemain dari Evos Holy, Zhiry, melakukan taunting terhadap pemain Pendekar Esports, 3MarTzy, setelah pertandingan di Liga 1 Esports Nasional. 3MarTzy merupakan pemain asal Filipina yang membela tim esports milik Atta Halilintar. Pelatih Pendekar Esports melaporkan aksi ini sebagai tindakan yang berlebihan kepada pihak berwajib.
4. Udil Surbakti cs (Alter Ego)
Sejak berjersey ONIC, Udil Surbakti terkenal dengan taunting yang unik. Ketika hijrah ke Alter Ego, Udil dan rekan setimnya sempat melakukan selebrasi kontroversial. Udil cs menunjukkan aksi mencekik leher setelah mengalahkan Evos Legends dan RRQ Hoshi di MPL Invitational 2020. Moonton pun mengambil tindakan tegas dengan melarang selebrasi tersebut untuk dilakukan lagi dalam turnamen Mobile Legends.
Selebrasi berlebihan ini memicu perdebatan yang menyoroti pentingnya etika dan profesionalisme dalam dunia esports. Sebab setiap tindakan akan menuai konsekuensinya, terutama pro player yang dituntut untuk selalu profesional di setiap pertandingan.
Top-up Murah, banyak untungnya, hanya di Dunia Games
Baca Juga >> Taunting Terlarang Usai Kalahkan DeusVult di M5, Geek Nnael Kena Skorsing 2 Match
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.