Ezra Miller ditangkap di pulau Hawaii pada Selasa (19/4/2022) dan ini merupakan kali kedua sang aktor ditangkap dalam beberapa bulan terakhir. Sang pemeran The Flash di DC Extended Universe tersebut telah ditangkap pihak kepolisian.

Menurut Departemen Kepolisian Hawaii, Miller ditangkap karena penyerangan tingkat dua di distrik Puna bagian bawah di Big Island. Petugas dipanggil sekitar pukul 01:10 waktu setempat ke kediaman pribadinya untuk membuktikan laporan bahwa Miller marah-marah setelah diminta meninggalkan tempatnya saat larut malam.

Aktor itu diduga melemparkan kursi, memukul dahi seorang wanita berusia 26 tahun, meninggalkannya dengan luka setengah inci, kata polisi. Miller ditangkap 20 menit kemudian setelah ditemukan saat sedang mengemudi. Aktor itu dibebaskan dari tahanan pukul 4 pagi setelah polisi berunding dengan jaksa setempat. Wanita yang terluka menolak perawatan untuk luka-lukanya, menurut pernyataan itu.

Tentunya ini merupakan hal yang buruk, apalagi sebelumnya dia sempat ditendang oleh Warner Bros lantaran perilakunya yang amat sangat buruk. Sebelumnya diberitakan jika Warmer Bros. mengambil langkah tegas buat Ezra Miller yang memerankan The Flash.

Dia kerap kali melanggar hukum dan beberapa kali ditangkap polisi. Selain itu Ezra Miller juga diduga sering mengancam sepasang kekasih dan sempat mengancam akan membunuh pasangan tersebut. Dia dilaporkan dengan tega membawa barang-barang pribadi pasangan tersebut.

Kasus-kasus tersbebut mendorong Warner Bros. dan DC langsung mengambil tindakan tegas. Menurut sejumlah kabar, mereka memberhentikan Miller sebagai The Flash dan tidak akan diikutkan di semua proyek DCEU meski hanya sebagai cameo.

Nantikan informasi seputar game lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram DuniaGames ya.

Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!

Baca Juga >> 5 Sosok Selain Bruce Wayne yang Pernah Menjadi Batman. Ada Superman!

Artikel ini ditulis oleh Robani, Twitter: @DadMetals