Kenapa MOBA Game Dota 2 Tak bisa Dibandingkan dengan Mobile Legends? Ini Alasannya!
Ada 6 alasan mengapa sebaiknya kamu berhenti membandingkan kedua MOBA game ini, karena perbandingannya tidak apple-to-apple. Berikut ini pembahasannya!
Berita | 28 October
Oleh Ikhsan Andita
Permainan Dota 2 adalah salah satu jenis MOBA Game PC yang paling populer sepanjang masa. Namun ketika smartphone mulai merajalela di semua kalangan masyarakat, kepopuleran Dota 2 mulai tertutup dengan permainan game mobile. Kemudian beberapa tahun lalu muncul Mobile Legends Bang Bang, yang menjadi MOBA Game mobile nomor satu sampai saat ini.
Tretan Muslim, seorang komika penggiat esports membandingkan Dota 2 dengan Mobile Legends dalam DG CHAT Episode 6. Selain itu memang banyak orang juga yang membandingkan kedua permainan tersebut karena sama-sama bergenre MOBA. Ditambah lagi, keduanya memiliki komunitas yang besar dan dan cukup fanatik, tak terkecuali di negara kita yakni Indonesia. Akan tetapi, sebenarnya Dota 2 dan Mobile Legends ini tidak bisa untuk dibandingkan dari satu sudut pandang saja.
Salah satu alasan banyak orang lebih memilih Mobile Legends saat ini mungkin karena masalah Dota 2 system requirements. Karena agar dapat memainkan MOBA Game ini kamu memang perlu PC dengan spesifikasi tertentu. Sedangkan Mobile Legends bisa dimainkan smartphone dengan spesifikasi menengah. Memang ada 6 alasan mengapa sebaiknya kamu berhenti membandingkan kedua MOBA game ini, karena perbandingannya tidak apple-to-apple. Berikut ini pembahasannya!
1. Platform Game yang Tak Sama
Perbedaan utama dari kedua MOBA Game ini adalah pada platform untuk memainkannya. Dota 2 hanya bisa dimainkan di PC dengan spesifikasi menengah hingga tinggi untuk performa maksimal atau setelan rata kanan. Mobile Legends sebenarnya juga bisa dimainkan di PC dengan emulator, namun konsepnya diperuntukan pada perangkat mobile sesuai dengan judul MOBA Game tersebut.
Perbedaan mendasar ini yang membuat keduanya berada di tempat berbeda. Jadi, tidak seimbang apabila membandingkan antara Dota 2 dengan Mobile Legends.
2. Perbedaan Mekanisme Permainan
Dari poin sebelumnya tentu akan berbuntut pada alasan kedua, yaitu perbedaan mekanisme permainan. Perbedaan platform sudah pasti membuat cara memainkannya juga tak sama. Di sini tidak diragukan lagi bahwa Dota 2 jauh lebih sulit untuk dimainkan ketimbang Mobile Legends yang lebih simpel. Adu mekanik antar kedua game ini jelas tidak semibang jika dilihat dari mekanismenya.
Memainkan dengan Mouse dan Keyboard di Dota 2 dan pengendalian yang lebih sederhana dengan layar sentuh ponsel dalam Mobile Legends jelas sangat berbeda. Mekanisme permainan di MOBA Game Dota 2 lebih kompleks karena bukan permainan yang bisa dimainkan kapanpun dan dimanapun pemainnya berada. Berbeda dengan Mobile Legends, yang bahkan saat menaiki kendaraan umum ataupun berada di toilet pun kamu juga bisa memainkannya. Adapun mekanisme yang dimaksud mencakup Dota 2 gameplay, items, pengaturan, dan lain-lain.
3. Hadir di Zaman yang Berbeda
MOBA Game Dota 2 sudah terkenal dari awal tahun 2010-an setelah berkembang dari mod Warcraft III Frozen Throne. Penggemarnya kebanyakan adalah para pemain game lama, yang sudah bermain sejak era Dota pertamanya. Sedangkan Mobile Legends baru muncul pada tahun 2017, di mana jaraknya cukup jauh dengan Dota 2.
Segmen generasi pemainnya pun pasti tidaklah sama, di mana Mobile Legends masih banyak dimainkan anak-anak di bawah umur. Sebab, game ini sangat mudah didapat dan dimainkan dari smartphone yang sudah biasa dimiliki anak-anak. Sedangkan Dota 2 biasanya dimainkan oleh kalangan remaja hingga dewasa, karena butuh perangkat khusus yang cukup rumit dan lebih mahal seperti PC atau Laptop.
Baca Juga:
- Fakta The International, Turnamen Esports Dota 2 yang Paling Dinantikan
- The International 10 Dota 2 Championship Pindah Lokasi ke Bucharest, Romania
- Supaya Tak Salah Pilih Hero, Yuk Simak Tips Draft Pick Dota 2 Ini
4. Penguasaan Game yang Berbeda Tingkat Kemahirannya
Tampaknya sudah sering muncul pernyataan di mana pemain MOBA Game Dota 2 lebih mudah menguasai Mobile Legends. Sebaliknya, pemain yang mahir di Mobile Legends, belum tentu bisa langsung cocok dengan gaya bermain di Dota 2. Hal tersebut pernah dikatakan oleh langganan pemain top global Mobile Legends yang bernama Sie Khang.
Sie Khang mengatakan bahwa adaptasi pemain Dota 2 ke Mobile Legends jauh lebih mudah. Hal ni terkait penguasaan hero Dota 2 yang lebih rumit dengan tombol-tombolnya di keyboard. Begitu pula durasi permainannya, dimana rata-rata game Mobile Legends selesai 10 sampai 20 menit saja, dan durasi permainan Dota 2 bisa lebih lama dari itu.
5. Tingkat Popularitas yang Tak Sama
Sejak popularitasnya semakin melejit, turnamen internasional Mobile Legends sudah semakin sering dilangsungkan. Tetapi, turnamen hanya untuk wilayah-wilayah tertentu saja, terutama di Asia, walaupun beberapa kali ada turnamen MLBB yang lebih besar jangkauannya. Sedangkan popularitas Dota 2 lebih merata di seluruh dunia dan skala turnamennya juga lebih besar dan prizepool yang selalu memecahkan rekor.
Semua orang pasti tahu, The International Dota 2 adalah turnamen esports dengan hadiah terbesar sepanjang masa. Bahkan sepertinya turnamen Mobile Legends juga masih belum bisa menghadirkan prizepool yang sebesar The International.
6. Perbedaan Konsep Game Barat dan Timur
Konsep MOBA Game yang dihadirkan Dota 2 lebih berkesan kebarat-baratan, terlihat dari desain karakternya yang terkesan sangar seperti tokoh-tokoh dari komik Amerika. Kesan budaya ketimuran lebih ditunjukan Mobile Legends, dimana tokoh-tokohnya manis dan imut seperti karakter anime. Begitupun lore yang dihadirkan antar kedua MOBA Game dari kebudayaan yang berbeda ini sepertinya tak bisa dibandingkan karena perbedaan konsep pop culture barat dan timur itu.
Nah, demikianlah pembahasan 6 alasan mengapa sebaiknya kita berhenti membandingkan MOBA Game Dota 2 dan Mobile Legends mulai dari sekarang. Masing-masing game memiliki tempat mereka sendiri dan tidak bisa dinilai dari satu sudut pandang saja. Untuk pemain game Dota 2 dan Mobile Legends mungkin lebih bisa membandingkan sendiri perbedaannya. Yang jelas di sini terlihat bahwa Valve dan Moonton bekerja dengan mengembangkan ekosistem gamenya masing-masing. Jika kamu mempunyai opini tentang hal ini, boleh ditulis di kolom komentar ya!
Nantikan informasi seputar anime juga game lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik.
Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!
Baca Juga >>> Guide dan Build Karina Tank Mobile Legends Terbaik
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.