Stephen Chow adalah aktor terkenal sekaligus sutradara film Hong Kong yang sejauh ini telah muncul di lebih dari 50 film. Dalam beberapa tahun terakhir Chow hanya membuat satu film setiap empat atau lima tahunnya, tetapi tiap filmnya dapat membuat penontonnya bereaksi histeris. Film komedi Stephen Chow yang kerap menampilkan budaya Tiongkok dengan berbagai adegannya yang sangat menghibur ini memang cocok ditonton pada saat Imlek.

Kejenakaan Stephen Chow memang sangat digemari banyak orang di berbagai belahan dunia. DIa menggunakan bakat, dedikasi, dan hasratnya yang cukup bagus untuk sebuah kesempurnaan dalam membuat setiap filmnya. Apa saja film Stephen Chow favorit kamu? Yuk ikuti pembahasan 10 film terbaiknya yang selalu mengundang gelak tawa penontonnya dan kerap ditayangkan saat Imlek ini!

1. Kung Fu Hustle

Dengan menggunakan tali sling tersembunyi, trik sudut kamera, trampolin, dan berbagai efek khusus, Kung Fu Hustle dapat dengan mudah menjadi film yang paling mengesankan secara teknis dari semua film Stephen Chow. Film lucu yang penuh aksi dan juga mengharukan ini memperoleh 11 penghargaan bergengsi yang tentunya menjadi bukti kualitas yang tak terlupakan untuk sebuah kesuksesan di tingkat internasional.

Plot Kung Fu Hustle berkisah tentang Sing (Stephen Chow), seorang penjahat kelas teri yang yakin bahwa 'orang baik tidak pernah menang' karena berbagai penghinaan yang dialaminya ketika melawan pembully saat dia masih anak-anak. Untuk bertahan hidup, Sing mencoba memeras penduduk Pig Sty Alley bersama sahabat karibnya (Lam Chi-Chung) dengan menyamar sebagai anggota geng Kapak yang kejam. Namun, Geng Kapak yang asli datang mengganggu hidupnya setelah mengetahui masih banyak Kung Fu Master yang bersembunyi di antara rakyat jelata.

2. Shaolin Soccer

Film komedi bertema olahraga ini secara luas dianggap sebagai salah satu film Hong Kong paling sukses sepanjang masa. Mahakarya ini telah mendorong industri film komedi Hong Kong ke kancah ketenaran internasional. Kepopuleran film ini disebabkan oleh ide cerita brilian yang jarang diangkat ke sebuah film tentang pertandingan sepak bola dengan berbagai jurus yang melanggar hukum-hukum fisika seperti yang terjadi pada manga dan anime Captain Tsubasa.

Ceritanya berkisah tentang Sing (Stephen Chow), seorang ahli bela diri yang menjadi pembersih jalanan yang berjuang untuk mempromosikan manfaat dari melakukan gerakan Kung Fu Shaolin kepada khalayak umum. Namun, semua berubah saat ia bertemu dengan mantan pemain sepak bola profesional bernama 'Golden Leg' Fung (Ng Man-Tat). Fung menyatakan bahwa dia dapat membantu Sing mencapai tujuannya melalui media sepak bola. Sing yang termotivasi mulai mengumpulkan para ahli Kung Fu Shaolin untuk membentuk salah satu tim sepak bola paling aneh yang pernah ada.

3. Fight Back to School

Film Hong Kong terlaris yang memecahkan rekor di tahun 1991 ini sampai menelurkan dua buah film sekuel lagi. Namun kedua film sekuelnya tidak sesukses film bertema kepolisian yang sering diputar di TV ini. Fight Back to School menceritakan kisah polisi eksentrik bernama Chow Sing Sing (Stephen Chow), yang hampir dipecat karena telah ceroboh menempatkan rekan satu timnya dalam bahaya selama menjalankan latihan.

Sing diberi kesempatan kedua ketika seorang seorang perwira senior menugaskannya untuk menyusup ke sekolah menengah dengan seorang partner tua yang kikuk (Ng Man-Tat). Bersama-sama, duo agen kocak ini mencoba mendapatkan kembali pistol curian yang disembunyikan di antara para mahasiswa Edinburgh College. Mereka bahkan terjebak dalam situasi penyanderaan berisiko tinggi menjelang akhir film yang seru ini.

4. All for The Winner

Spin off dari film God of Gambler ini menjadi salah satu karya terlucu Chow, semua itu berkat komedi ala 'mo lei tau' yang tak terduga. Penampilan Chow sebagai keponakan yang kocak tapi menggemaskan benar-benar menawan, dan chemistry-nya di layar lebar dengan Ng Man-Tat dalam film ini bisa dibilang menjadi yang paling ikonik dari semua karyanya.

Film keluaran tahun 1990 ini berkisah tentang Blackie Tat (Ng Man-Tat) yang menemukan kemampuan misterius keponakannya yang bernama Sing (Stephen Chow). Tat mencoba untuk mengeksploitasi bakat keponakannya ini untuk mendapatkan uang dengan mengadaptasi keahlian Sing ke bidang perjudian.

Namun, saat Sing mulai terkenal di dunia judi, dia mendapatkan masalah dengan 'Dewa Perjudian' karena jatuh cinta dengan salah satu anteknya yang bernama Yee-mung (Sharla Cheung ). Untuk membuktikan keahliannya, Sing harus bertaruh untuk mencapai puncak melalui turnamen judi paling bergengsi di Hong Kong.

5. King of Comedy

Ini adalah sebuah film dengan judul yang sesuai dengan gelar aktor utamanya. Drama Komedi yang tak terlupakan ini dianggap sebagai karya autobiografi yang menceritakan awal karir Stephen Chow. Film ini menggambarkan kisah Wan Tin-Sau (Chow), seorang guru akting untuk pusat komunitas lokalnya yang bekerja menjadi pemain figuran dalam proyek-proyek film.

Meskipun diejek karena mengambil peran yang tidak terlalu penting, Wan bertahan dengan hasratnya untuk berakting dan akhirnya ia dihargai dengan menjadi peran utama bersama seorang aktris terkenal. Selain itu, Wan juga menemukan cintanya di perjalanan karirnya, yaitu menjalin hubungan serius dengan salah satu muridnya bernama Piu Piu (Cecilia Cheung).

Namun, mungkin bagian ini elemen autobiografi film tersebut akhirnya berhenti, karena plot ceritanya kemudian berubah menjadi konyol. Wan malah terlibat dalam aksi penyamaran yang lengkap dengan adegan baku tembaknya. Meskipun begitu, film klasik ini tetap menjadi pengalaman sinematik yang menyenangkan untuk para penontonnya.

Baca juga :

• 7 Fakta Danny Chan Kwok-kwan, Pemeran Bruce Lee di Ip Man 4: The Finale!
• [REVIEW] Enter the Fat Dragon, Ketika Donnie Yen Bertingkah Seperti Jackie Chan!
• 5 Film Lebaran yang Selalu Tayang di TV di Hari Raya Idul Fitri!

6. From Beijing with Love

Film ini adalah parodi Stephen Chow untuk film 007 yang terkenal dan dipenuhi dengan berbagai referensi untuk seri James Bond. From Beijing with Love menceritakan kisah Ling Ling Chat (Chow), seorang agen rahasia yang dikirim dalam suatu misi untuk mendapatkan kembali tengkorak dinosaurus yang hilang dicuri. Dalam misinya, ia bertemu dengan wanita cantik misterius bernama Lee Ham-Heung (Anita Yuen). 

Ling meminta bantuan Lee untuk menghadapi penjahat yang sulit dipahami dalam film ini yaitu Golden Gun (Wong Kam Kong). Adegan alat-alat agen rahasia yang konyol di film ini membuat penontonnya terpingkal-pingkal.

7. Flirting Scholar

Berlatar di era Dinasti Ming, Flirting Scholar menceritakan kisah Tong Pak Fu (Chow), seorang cendekiawan terkenal yang dikenal karena bakatnya dalam seni, puisi, dan kaligrafi. Selain itu dia juga terkenal dengan memiliki delapan orang istri yang semuanya menjadi pecandu judi. Bertekad untuk menemukan seorang wanita yang benar-benar dapat menghargai segala keterampilan artistiknya, Tong bertemu dengan Chow Heung (Gong Li), seorang pembantu rumah tangga di keluarga Wah.

Tong memutuskan untuk menyamar sebagai pelayan rendahan di rumah keluarga Wah agar bisa lebih dekat dengan Chow Heung. Film ini disukai banyak orang di Hong Kong berkat 'lagu sayap ayam' yang ikonik. Saking ikoniknya, para warga Hong Kong pasti akan dapat melafalkan seluruh lagu dan setiap liriknya.

8. Chinese Odyssey Part 1 & 2

Kejeniusan komedi Stephen Chow di film ini yang berperan sebagai Kera Sakti yang membuat biksu Tang Xuanzang (Law Kar-Ying) bernyanyi dengan membawakan lagu dari The Platters berjudul Only You sangatlah ikonik. Walaupun ada banyak sekali film atau serial TV adaptasi yang mengangkat perjalanan Kera Sakti ke barat untuk mencari kitab suci di luar sana, tetapi tidak ada yang bisa menandingi versi terfavorit warga Hong Kong dalam dua bagian film ini.

9. The Royal Tramp

Film ini diadaptasi dari novel wuxia populer berjudul The Deer and the Cauldron karya Louis Cha. Berlatar pada awal Dinasti Qing, Stephen Chow memerankan penyair yang cerdas dan bisa berbicara cepat yang secara tidak sengaja terjebak dalam serangkaian konspirasi. Hal ini termasuk plot untuk membunuh kaisar,  dan juga berurusan dengan seorang putri yang jatuh cinta padanya tetapi penyair itu tidak benar-benar dapat membalas cintanya

10. Hail the Judge

Hail the Judge jelas merupakan film gaya Stephen Chow terbaik dan juga film paling khas dari sutradara Wong Jing. Seperti film Flirting Scholar,  Hail the Judge adalah film kocak yang bisa membuatmu tertawa dari awal hingga akhir film. Di samping itu, penampilan Sharla Cheung yang luar biasa sangat bagus dengan adegan "Flying snow in June" membuat para penontonnya tidak bisa menahan air mata. Adu mulut di ruang sidang juga menjadi adegan klasik yang kerap ditiru oleh para warganet.

Nah, demikianlah pembahasan 10 film terbaik Stephen Chow yang cocok ditonton saat Imlek. Menurut kamu apakah ada film terbaik Stephen Chow lainnya yang belum dibahas di sini? Boleh ditulis di kolom komentar ya.

Jika informasi ini menarik, silahkan bagikan ke teman-teman kalian. Nantikan informasi seputar anime, manga, film, game, dan gadget lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik. Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games! 

Baca Juga >>> 10 Rekomendasi Film Kungfu yang Cocok Ditonton saat Imlek!