Moskov Erlan Bencana, EVOS Fams Marah Besar
Moskov Erlan melakukan blunder yang membuat tim kalah dari Dewa dan RRQ.
Mobile Legends | 21 April
Oleh Penulis DG
Moskov Erlan jadi pusat perhatian. Sebagian besar menjadikannya jokes, sebagian besar adalah kritikan karena apa yang dilihat.
Moskov Erlan gagal tampil maksimal, bahkan bisa dibilang sebagai salah satu faktor kekalahan EVOS menghadapi Dewa United Esports dan RRQ Hoshi. Karena Moskov Erlan, laga yang sebenarnya bisa dimenangi Macan Putih itu, malah berujung kekalahan.
Banyak sekali momen-momen Moskov Erlan yang tidak diduga dan berakhir petaka. Mungkin ada 5-6 momen Moskov Erlan dari dua laga yang berbeda dianggap tak seharusnya terjadi.
EVOS Fams marah besar. Jika Moskov Erlan bermain setidaknya di level normal saja, Macan Putih sangat bisa memenangkan dua laga tersebut. Faktanya, ada saja gerakan yang dilakukan Moskov Erlan.
Apa yang terjadi membuat Erlan mulai dipertanyakan. Bahkan tak sedikit yang langsung meminta EVOS mengganti Gold Laner-nya. Sesuatu yang wajar karena blunder yang dilakukan sang pemain menjadi salah satu faktor kekalahan tim.
Moskov Erlan, Apakah Sang Pemain Kena Mental?
Moskov Erlan dua kali melakukan momen yang sangat berani pada game ketiga melawan Dewa United Esports.
Pertama adalah ketika dia melempar tombak dan mengenai Maybe, kemudian teleport dan mencoba membunuh MM lawan.
Tapi kalkukasi damage ternyata belum cukup, Maybee masih ada flicker dan berhasil selamat, sementara Moskov Erlan tersangkut tembok Badang dan akhirnya mati.
Momen ini terjadi ketika rekan-rekannya sudah membuat gerakan mundur untuk tidak melanjutkan war.
Kemudian di momen lain yang lebih krusial, tombak Moskov Erlan kembali menancap ke Maybee di area lord.
Ketika peperangan sedang terjadi, dia mencoba mengejar Maybee, tapi lagi-lagi terkurung oleh Badang Muezza dan akhirnya mati. Ini menjadi akhir EVOS karena mereka pun kalah dari Dewa 2-1.
Menghadapi RRQ hal yang mirip terjadi kembali. Kalkukasi dan positioning Moskov Erlan beberapa kali terjadi. Bahkan dia sempat berjalan sendirian di area buff merah Albert di late game tanpa pengawalan, dan ternyata di bush ada Dyrenn dan Idok. Erlan pun mati secara instan.
Pelajaran besar didapatkan sang pemain. Staf pelatih dan manajemen pasti juga akan memberi wejangan. Sekarang masalahnya apakah Erlan punya cukup mental untuk bangkit dari tekanan mental yang akan datang seminggu ke depan dari netizen? Kita tunggu bersama.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games.
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.