ONIC Gugur di Playoff MPL ID S14, Sinyal Coach Yeb Pulang: "Terima Kasih Indonesia"
Playoff MPL ID S14 menjadi babak yang penuh kejutan, terutama saat Fnatic ONIC—tim favorit juara—harus tumbang dari GEEK Fam.
Mobile Legends | 24 October
Oleh Haris Firmansyah
Playoff MPL ID S14 menjadi babak yang penuh kejutan, terutama saat Fnatic ONIC—tim favorit juara—harus tumbang dari GEEK Fam. Kekalahan ini menandai akhir perjalanan ONIC di MPL ID S14. Namun, hasil buruk ini juga memunculkan spekulasi tentang masa depan tim, khususnya bagi Coach Yeb, yang sebelumnya datang dari Filipina untuk memperkuat ONIC.
Dalam wawancara usai pertandingan, Coach Yeb memberikan penjelasan terkait kekalahan dramatis ONIC dan rencana setelah musim ini.
Kendala Melawan Draft High Ground GEEK
Salah satu momen krusial yang menjadi sorotan dalam kekalahan ONIC adalah ketidakmampuan mereka memaksimalkan potensi Lord meskipun berhasil mengamankannya beberapa kali. Banyak yang mempertanyakan mengapa Lord tidak dikawal secara efektif untuk mendorong kemenangan.
Coach Yeb memberikan pandangan yang jujur terkait situasi tersebut.
“Pertama memang mereka gak mau keluar dari base, hero mereka adalah hero high ground yang kuat. Apalagi mereka diperkuat oleh Nathan dan Yve, yah, jadinya begitu,” jelas Yeb. Ia menekankan bahwa strategi pertahanan GEEK Fam, dengan komposisi hero yang sangat kuat dalam bertahan di base, membuat ONIC sulit untuk mengeksekusi push meskipun mereka memiliki Lord.
GEEK Fam memanfaatkan kekuatan hero seperti Nathan dan Yve yang efektif untuk membersihkan gelombang minion dan bertahan di area high ground, membuat ONIC terjebak dalam situasi sulit untuk melakukan serangan yang menentukan.
Masa Depan ONIC dan Coach Yeb: "Terima Kasih Indonesia"
Saat ditanya tentang rencana setelah musim MPL ID S14 ini, Coach Yeb memberikan jawaban singkat tapi penuh makna.
“Terima kasih Indonesia,” ucapnya singkat, memberikan sinyal kuat bahwa ada kemungkinan dirinya akan kembali ke Filipina setelah musim ini berakhir. Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai langkah selanjutnya, ungkapan ini seolah menjadi salam perpisahan dari Yeb kepada Indonesia, tempat ia mengasah skillnya sebagai pelatih dan membimbing ONIC.
Rezz Sebagai EXP Lane Baru
Perubahan roster ONIC, khususnya dengan kehadiran Rezz sebagai EXP Laner baru, juga menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Banyak yang bertanya-tanya apakah Rezz memberikan pengaruh signifikan terhadap gameplay ONIC, terutama dalam laga playoff yang intens.
Namun, Coach Yeb menekankan pentingnya kekompakan tim secara keseluruhan daripada berfokus pada satu pemain saja.
“Gue gak lihat satu pemain, gue pede mau pakai siapapun pede. Yang penting kita percaya bahwa kita satu tim,” ujar Yeb. Bagi Yeb, kepercayaan tim adalah kunci utama, dan ia merasa nyaman dengan siapapun yang ia turunkan selama ada kepercayaan kolektif dari seluruh tim.
Kekalahan ONIC dari GEEK Fam di playoff MPL ID S14 tentu menjadi momen yang mengejutkan banyak penggemar. Namun, di balik kekalahan ini, Coach Yeb tetap menunjukkan profesionalisme dengan mengakui keunggulan lawan dan memuji GEEK Fam atas pertahanan kuat mereka.
Dengan potensi kembalinya Coach Yeb ke Filipina, MPL ID S14 mungkin menjadi musim terakhirnya bersama ONIC di Indonesia. Namun, kontribusinya terhadap tim tidak akan mudah dilupakan, terutama dalam membentuk ONIC sebagai salah satu tim papan atas di kancah Mobile Legends Indonesia.
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.