Turnamen Apex Legends di ajang Esports World Cup (EWC) 2025 sukses digelar di Riyadh, Arab Saudi, pada 10-13 Juli 2025 lalu. Kompetisi ini menjadi bagian dari Apex Legends Global Series (ALGS) Midseason Playoffs dengan total hadiah mencapai USD 2 juta. Sebanyak 40 tim papan atas dunia bersaing ketat melalui format Pool Play, Last Chance Qualifier, hingga babak puncak dengan sistem Match Point. 

Antusiasme penonton sangat tinggi karena format turnamen yang penuh kejutan, di mana hanya tim paling konsisten yang bisa bertahan hingga Grand Final. Pada akhirnya, VK Gaming berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan lawan-lawannya dengan permainan taktis dan agresif. Mereka mengungguli ROC Esports yang finis di posisi kedua serta Ninjas in Pyjamas di peringkat ketiga.

Selama turnamen berlangsung, ada hal cukup menarik yang terjadi. Keon, seorang pemain dari tim FURIA terlihat sangat kelelahan yang mengaku dia sempat hampir pingsan. Dia juga sempat membuat panik para penonton saat menyebut jika jantungnya hendak berhenti berdetak. Setelah dicari tahu, Keon bukan mengalami panic attack atau sejenisnya.

Menurut informasi dari berbagai sumber, Keon dikabarkan belum sempat memakan apapun saat jeda istirahat selama 15-30 menit. Dia menolak untuk makan karena pada pertandingan sebelumnya dia mengaku sudah mengonsumsi makanan. Tapi karena pertandingan yang berjalan cukup lama, dia pun kembali merasa lapar dan tak bisa berkonsentrasi pada performanya.

Ya, dengan kata lain, tidak ada kondisi serius yang dialami oleh Keon. Dia hanya merasa sangat lapar dan mengatakan hal yang agak ‘lebay’. Untungnya setelah itu dia kembali sehat dan bisa melanjutkan pertandingan seperti biasa. Tunggu kabar menarik lainnya seputar game dan esports di Dunia Games!

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!