RE4 Remake: Perlukah Dibuat? Berikut Penjelasannya!
Kira-kira perlu nggak sih Capcom membuat RE4 Remake?
Games | 24 October
Oleh DG Writer
Semenjak perilisan Resident Evil 2 Remake yang sangat sukses, Capcom mulai gencar me-remake game-game lawas mereka. Dimulai dari Resident Evil 3 Remake—yang sayangnya, kurang diterima dengan baik oleh para fans—hingga kabar rumor terakhir yang sampai saat ini masih sering dibahas bahkan setelah perilisan Resident Evil Village yaitu Resident Evil 4 Remake.
Remake dari Resident Evil 4 (selanjutnya akan disingkat RE4) ini, meskipun mendapatkan sambutan yang cukup baik, tetapi juga menimbulkan tanda tanya bagi sebagian fans: perlukah RE4 di-remake?
Seperti yang kita tahu, “remake” sendiri diharapkan akan memberikan suatu peningkatan dari versi game originalnya. Dalam kasus RE 2 atau RE 3, sudah jelas kedua game tersebut dari konsol generasi lama sehingga banyak yang bisa ditingkatkan seperti gameplay dan terutama grafis. Nah, kalau RE4 Remake?
Baca Juga:
- Capcom Terciduk Jiplak Karya Seseorang untuk Salah Satu Game Populernya!
- 5 Karakter yang akan Hadir Di Resident Evil: Infinite Darkness
- 5 Game PS5 Terpopuler yang Didambakan Gamers, Ada Resident Evil Village!
Menurut saya pribadi, RE4 Remake tidak terlalu perlu untuk di-remake. Grafis PS2-nya mungkin sudah outdated, tetapi game ini sudah sering mendapatkan porting atau remaster bahkan untuk PC dan PS4. Grafisnya sudah ditingkatkan menjadi lebih bagus, halus, HD, dan signifikan dalam bentuk RE 4 HD Remaster. Penulis pribadi merasa grafisnya masih enak dipandang mata, tidak kalah dengan generasi baru seperti PS5—apalagi versi PC.
Untuk segi gameplay sendiri, RE4 merupakan pionir dari gaya sudut pandang Over the Shoulder (selanjutnya akan disingkat OTS). Sudut pandang OTS ini menginspirasi game-game setelahnya, mulai dari seri Batman Arkham, Dead Space, hingga Uncharted. Sudut pandang OTS ini juga digunakan untuk game-game remake RE2 dan RE3 Remake yang mana sangatlah bagus.
Tidak banyak yang bisa ditingkatkan dari gameplay RE4 original kecuali mungkin meninggalkan tank control dan membuat gerakan menjadi smooth dengan menambahkan fitur di mana kamu bisa menembak sambil berjalan.
Tetapi hal itu dirasa berpotensi mengurangi kehororan RE4 sendiri. Clunky controls adalah salah satu alasan kenapa RE4 tetap bisa memberi kesan seram untuk game action horror—apalagi kalau kamu melawan Regenerador.
Diubah menjadi first person perspective layaknya REVII atau RE Village sendiri tampaknya akan sedikit-banyak menuai kontroversi. Pasalnya, beberapa fans (termasuk saya pribadi) tidak begitu menyukai first person perspective dalam RE. Jangan salah, REVII dan RE Village sendiri cukup bagus dan seram, tetapi saya pribadi lebih suka jika gameplay-nya menggunakan third person perspective dengan over the shoulder camera.
Pada akhirnya, RE4 sendiri penulis rasa tidak memerlukan remake. Dan, penulis rasa akan lebih bagus kalau Capcom membuat remake judul game lain, seperti RE: Code Veronica atau, favorit saya pribadi RE: Outbreak. Atau Dino Crisis: Remake? Menurutmu sendiri bagaimana, apakah perlu RE4 di-remake ataukah kamu ingin judul game lain buatan Capcom yang di-remake? Jangan sungkan untuk suarakan pendapatmu di kolom komentar di bawah ini ya!
Nantikan informasi seputar game dan anime lainnya serta jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games untuk update info yang tak kalah menarik. Kamu juga bisa beli voucher untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Games!
Baca Juga >>> 10 Wanita Antagonis dalam Resident Evil. Mana yang Paling Menyeramkan?
Artikel ini ditulis oleh Snow Rexilium: Twitter @snowrexilium
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.