Dunia Games League 2020 (DGL 2020) Pro Qualifier telah masuk ke dalam minggu kelima yang mana dimulai pada tanggal 8 Februari dan dilanjutkan di tanggal 9 Februari 2020. Pada hari kedua minggu kelima ini, Victim Esports bermain dengan sangat baik yang mana mereka bisa menjaga performa dan selalu berada di bawah sepuluh besar dalam perolehan klasemen di empat ronde yang digelar pada hari Minggu, 9 Februari 2020.

Buat kamu yang mau tahu informasi lebih lengkap seputar Dunia Games League 2020 Pro Qualifier di hari kedua minggu kelima? Yuk langsung aja simak di bawah.

Pada ronde pertama ini, Miramar menjadi map pertama yang dijadikan medan tempur Dunia Games League 2020 Pro Qualifier di hari kedua minggu kelima. RRQ yang berada di spot terbaik mampu membuat lawan-lawannya seperti kutu mati. 

Blue Zone yang kian mengecil mulai mendapatkan korban, yakni tim Bonafide Esports yang harus tumbang lebih dulu dan membuat mereka bertengger di posisi tiga. Lalu Svafel yang masih bertahan juga harus tumbang terlumat Blue Zone. Namun ada kejadian lucu saat Svafel terbunuh oleh Blue Zone, yakni dirinya yang menari seakan tidak ingin memberikan dirinya menjadi poin kill untuk tim RRQ.

Lanjut ke ronde kedua, kali ini ada pertarungan seru antara Victim Esports dengan Bigetron RA. Kedua tim sama-sama menyisakan dua pemain sebagai kunci utama kemenangan dengan Blue Zone yang kian mengecil. Cisun yang mati oleh Luxxy saat melakukan prone membuat Fajar harus bertarung sendiri melawan dua monster kuat dari tim berjuluk The Red Aliens ini. 

Meski bersembunyi di balik batu, Fajar tetap menjadi sasaran empuk bagi Ryzen yang tidak mau kehilangan poin kill-nya. Matinya Fajar menjadi tanda kemenangan Bigetron di ronde kedua ini dengan perolehan poin sebesar 34.

Posisi tinggi memang menjadi salah satu keuntungan jika kamu sedang berperang, bahkan di dalam game PUBG Mobile sekalipun. Adapun kejadian ini dialami oleh para pemain Victim Esports di ronde ketiga yang mana mereka dengan kerennya mendapatkan jumlah kill sebanyak 15 orang. 

Selain medan tempur yang menguntungkan, lingkaran Blue Zone juga menjadi alasan mengapa Victim Esports bisa mendapatkan Winner Winner Chicken Dinner. Dengan matinya Choco dan 27Kygodz, Victim Esports berhasi mendapatkan poin yang amat besar, yakni sebesar 35, satu poin lebih besar dari Bigetron RA saat memasuki ronde dua. 

Masuk ke ronde terakhir yang berlokasi di Sanhok, Louvre Esports bertarung dengan dua pemain RRQ yang masih bertahan hingga akhir, yaitu Warunk dan Nerpehk0. Namun sayang, Nerpehk0 yang mencoba bersembunyi dari anak-anak Louvre harus mati oleh ketajaman mata seorang Slayer dan menyisakan Warunk seorang diri. Dengan kondisi yang kurang menguntungkan, Warunk langsung dihabisi para pemain Louvre dan membuat mereka meraih poin penuh sebesar 31.

Perolehan Skor DGL 2020 Pro Qualifier Week 5 Day 2

Untuk di minggu kelima hari kedua ini, Victim Esports mampu membuktikan diri bahwa mereka salah satu tim yang perlu diperhatikan. Terbukti, dalam empat ronde ini, mereka selalu berada di dalam sepuluh besar hingga unggul cukup jauh dari Louvre Esports dan RRQ yang meraih poin sama, yakni 61. 

Klasemen DGL 2020 Pro Qualifier Week 5 Day 2

Bila membahas klasemen, Bigetron RA terus memperlebar jarak mereka dengan sang runner-up, Aura Esports. Untuk total poinnya sendiri, Bigetron RA meraih hasil yang sangat mengejutkan, yakni sebesar 614 -- unggul jauh dari para pesaing-pesaingnya. 

>> BACA JUGA: Rekap DGL 2020 Pro Qualifier Week 5 Day 1: Dranix Esport Tampil Buas!

FANPAGE FACEBOOK: Duniagames

INSTAGRAM: @duniagames.co.id

LINE@: @duniagames

YOUTUBE: Dunia Games