Game terbaru dari franchise Yakuza yang berjudul Like a Dragon: Ishin, dapat membawa setiap pemainnya ke dalam petualangan bersejarah ke era Bakumatsu Jepang, menjelang zaman Restorasi Meiji.

Cerita game ini kaya akan tokoh-tokoh sejarah, meskipun dengan gambaran yang fiktif. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa tokoh sejarah terkemuka yang hadir dalam Like a Dragon: Ishin. Siapa sajakah mereka?

Tokoh Sejarah Asli di Game Like a Dragon: Ishin

1. Ryoma Sakamoto

Dalam game Like a Dragon: Ishin, Kiryu Kazuma yang biasa menjadi protagonis game Yakuza mengambil peran Ryoma Sakamoto, salah satu tokoh sejarah Jepang yang paling terkenal. Sebagai seorang goshi atau samurai yang berasal dari kelas rendah di wilayah Tosa, versi Like a Dragon: Ishin dari karakter Ryoma Sakamoto mengadopsi nama palsu "Saito Hajime" setelah ayah angkatnya dibunuh.

Dalam kenyataan sejarahnya, Ryoma Sakamoto bertempur melawan pemerintahan shogun dan juga Shinsengumi, dengan tujuan untuk memodernisasi Jepang dan mengakhiri isolasi negaranya terhadap pengaruh dunia luar. Sayangnya, ia dibunuh di penginapan Omiya sebelum dapat melihat impian-impiannya menjadi kenyataan.

2. Saito Hajime

Dalam Like a Dragon: Ishin, Ryoma Sakamoto menggunakan nama Saito Hajime untuk bergabung dengan Shinsengumi. Namun demikian, karakter Saito Hajime dalam Like a Dragon: Ishin berbeda secara signifikan dengan sosok Saito Hajime yang sebenarnya.

Dalam game tersebut, ia menjadi pemimpin Regu Ketiga dari Shinsengumi. Para penggemar manga dan anime mungkin mengenali namanya karena ia muncul sebagai antagonis dan protagonis dalam seri Rurouni Kenshin. Setelah Restorasi Meiji, Saito Hajime dalam catatan sejarah yang sebenarnya bekerja sebagai petugas polisi di Tokyo dan akhirnya pensiun pada tahun 1890.

Saito Hajime adalah sosok tokoh sejarah Jepang yang selalu ingin menjadi pembela kebenaran dan keadilan, tak peduli dengan rezim pemerintahan ataupun ideologi manapun dia mengabdi. Karena itulah sepak terjangnya sebagai kapten Shinsengumi ataupun kepolisian Jepang di era Meiji patut diacungi jempol.

Kepiawaiannya sebagai samurai sejati dalam segala zaman yaitu zaman Edo, era Revolusi Bakumatsu, masa Restorasi Meiji, sampai zaman Taisho membuat nama Saito Hajime menjadi terkenal di sepanjang sejarah. Samurai legendaris ini tutup usia di tahun 1915, walaupun tidak ada catatan sejarah yang resmi mengenai kisah kematiannya.

3. Katsura Kogoro

Katsura Kogoro, yang di dalam Like a Dragon: Ishin karakternya didesain menyerupai tokoh game Yakuza sebelumnya yaitu Shun Akiyama, berperan sebagai pialang informasi dan turut serta dalam pembentukan Aliansi Satcho. Dalam sejarah, Katsura Kogoro yang juga dikenal sebagai Kido Takayoshi, adalah seorang samurai dan negarawan yang berperan penting dalam Restorasi Meiji.

Pandangannya yang anti pemerintahan Shogun dan keinginannya untuk mereformasi sistem feodal tercermin dalam penggambaran karakternya yang terkenal dengan julukan “Kogoro Katsura Si Pelari”, karena samurai yang cinta damai ini lebih suka melarikan diri dari duel ataupun pertarungan agar dapat melanjutkan cita-cita revolusinya demi Jepang yang lebih baik dari sebelumnya.

4. Ikumatsu

Ikumatsu, kekasih Kogoro, memiliki kemiripan yang mencolok dengan karakter Hana, sekretaris Sky Finance dalam game Yakuza sebelumnya, yang diperankan oleh Aya Hirano sang seiyuu terkenal di dunia anime, karena telah menjadi pengisi suara Lucy Heartfilia dari Fairy Tail atau Haruhi Suzumiya dari The Melancholy of Haruhi Suzumiya.

Dalam Like a Dragon: Ishin, Ikumatsu dan Kogoro sama-sama tidak menyukai pemerintahan feodal Jepang dan bekerja sama untuk mengumpulkan informasi demi kelancaran revolusi. Karakter mereka terinspirasi dari pasangan pembaharu Jepang yaitu Katsura Kogoro dan Ikumatsu, yang memainkan peran penting selama pembentukan Restorasi Meiji.

5. Takeda Kanryusai

Aktor legendaris Riki Takeuchi yang juga terkenal dengan film Battle Royale 2, memerankan Takeda Kanryusai yang bersikap acuh tak acuh terhadap faksi-faksi Bakumatsu dalam Like a Dragon: Ishin. Meskipun peranannya dalam game tersebut tidak secara langsung mencerminkan kenyataan sejarah, tapi Takeda Kanryusai memang dikenal karena keterampilan bertempurnya dan kecerdasan strategis yang dimilikinya.

Rencananya untuk memisahkan diri dari Shinsengumi dan bergabung dengan Goryo Eiji akhirnya berujung pada kematiannya oleh mantan rekan perjuangannya. Dalam anime terkenal Rurouni Kenshin, tokoh Takeda Kanryusai menginspirasi karakter villain yang bernama Takeda Kanryu, sang pengedar senjata asing dan obat bius pada zaman Restorasi Meiji.

Baca Juga:

• Lirik Lagu Baka Mitai - Yakuza Versi Romaji dan Indonesia!
• Like a Dragon Ishin Punya Fitur Berkebun dan Pelihara Hewan!
• 10 Referensi Dunia Nyata yang Ada di Seri Game Yakuza!

6. Takechi Hanpeita

Takechi Hanpeita digambarkan sebagai saudara angkat Ryoma Sakamoto dalam Like a Dragon: Ishin. Meskipun hubungan mereka berdua dalam game tersebut adalah kisah fiksi, di sejarah aslinya Takechi Hanpeita adalah seorang samurai Tosa yang membentuk partai Tosa Kinno-to. Ia terkenal karena melakukan serangkaian teror dan pembunuhan, sampai akhirnya dia dihukum mati atas kejahatannya.

Dalam anime Gintama, Takechi Hanpeita terkenal sebagai tokoh petinggi organisasi teroris Jepang yang bernama Kiheitai, yang melakukan serangkaian teror pembunuhan dengan memanfaatkan kemampuan agen pembunuh atau Hitokiri bernama Okada.

Cara yang sama juga dilakukan karakter Takechi Hanpeita ini dalam game Yakuza terbaru yang bersetting di zaman samurai ini, dengan membuat para samurai Tosa menjadi berseteru yaitu Okada Izo dan Ryoma Sakamoto alias Saito Hajime untuk saling bertarung demi ambisi licik Takechi Hanpeita.

7. Ito Kashitaro

Ito Kashitaro, yang dalam Like a Dragon: Ishin menyerupai karakter Daisaku Kuze dari Yakuza 0, digambarkan sebagai perwira tertinggi sekaligus staf penasihat kelompok paramiliter Shinsengumi. 

Dia digambarkan sebagai seorang samurai yang berkedudukan sejajar dengan dengan wakil ketua Shinsengumi yaitu Hijikata Toshizo. Ito Kashitaro digambarkan sebagai orang yang cukup licik dan penuh dengan intrik politik yang suka mengadu domba banyak pihak di sekitarnya.

Meskipun Ito Kashitaro mendukung kebijakan anti-asing dari Shinsengumi, ia tidak setuju dengan loyalitas kelompok yang dipimpin oleh Kondo Isami itu kepada pemerintahan Shogun.

Ito Kashitaro juga sempat mengincar posisi untuk menggantikan Kondo Isami menjadi ketua Shinsengumi, meskipun hal itu gagal karena masih banyak samurai yang setia untuk berjuang dalam misi-misi Kondo. Hal ini menyebabkannya membentuk faksi Ito Settsu, yang akhirnya berujung pada peristiwa pembunuhannya oleh Shinsengumi.

8. Nagakura Shinpachi

Nagakura Shinpachi digambarkan sebagai teman dekat Okita Soji dan Hajime Saito dalam Shinsengumi. Meskipun hubungan mereka yang erat dalam Like a Dragon: Ishin sangat fiktif, dalam sejarah aslinya Nagakura Shinpachi memang memainkan peran penting sebagai kapten dalam Shinsengumi selama periode Bakumatsu.

Selain Saito Hajime, Nagakura Shinpachi juga adalah seorang samurai yang hidup lebih lama dari rekan-rekan seperjuangan lainnya di Shinsengumi. Nagakura Shinpachi yang jago berpedang seperti Okita Souji ini bahkan sampai menulis buku tentang Shinsengumi.

Karya tulis Nagakura Shinpachi itulah yang membuat nama Shinsengumi menjadi populer sepanjang masa di seantero Jepang, bahkan juga terkenal di seluruh penjuru dunia. Walaupun Shinsengumi hanyalah organisasi paramiliter yang berisi samurai tak bertuan alias ronin dan perjuangan mereka harus terhenti karena kalah dalam perang revolusi Bakumatsu, tapi semangat juang Shinsengumi bisa menginspirasi banyak orang bahkan mempengaruhi dunia pop culture juga.

9. Kondo Isami

Kondo Isami, yang dalam Like a Dragon: Ishin mirip dengan karakter Adachi Koichi dari Yakuza 7, adalah pemimpin Shinsengumi yang selalu absen dalam setiap pertemuan kelompoknya. Dia lebih suka berada di balik layar untuk menggerakan kelompoknya untuk memperjuangkan cita-citanya sebagai pelindung rakyat. 

Pada sejarah aslinya, Kondo Isami adalah seorang ahli pedang terkenal dan pendukung setia pemerintah Shogun Tokugawa. Setelah perang, ia dikhianati dan dieksekusi oleh anggota Shinsengumi yang telah membelot.

10. Okita Souji

Okita Souji, yang dalam game Like a Dragon: Ishin diperankan oleh Goro Majima sang antihero dari beberapa game Yakuza, adalah pemimpin salah satu regu di Shinsengumi.

Meskipun dalam game ini menggambarkannya sebagai individu yang kejam dan haus darah, dalam catatan sejarah Okita Souji yang sebenarnya adalah seorang ahli pedang yang sangat tangguh. Dia terlibat dalam berbagai pembunuhan bersejarah selama periode Bakumatsu. Ia meninggal pada usia muda akibat tuberkulosis yang dideritanya.

Walaupun Like a Dragon: Ishin mempersembahkan versi fiksi dari tokoh-tokoh sejarah yang sebenarnya ini, game ini memberikan pengalaman yang menarik dan mendalam dalam setting periode penting sejarah Jepang. Reinterpretasi karakter-karakter ini dalam game ini memungkinkan pemain untuk menjelajahi kompleksitas era Bakumatsu dan peristiwa-peristiwa yang mengarah pada Restorasi Meiji.

Demikianlah pembahasan beberapa tokoh sejarah terkemuka yang hadir dalam Like a Dragon: Ishin. Menurut kamu apakah kamu mempunyai opini tersendiri tentang  beberapa tokoh sejarah terkemuka yang hadir dalam Like a Dragon: Ishin? Jika ada, boleh ditulis opini kamu di kolom komentar pada bagian bawah rangkaian artikel Dunia Games ini ya! Boleh juga jika kamu ingin menuliskan saran pada Dunia Games tentang topik apa yang ingin kita bahas selanjutnya!

Top-up Murah, banyak untungnya, hanya di Dunia Games.

Baca Juga >>> Yakuza 8 Dikabarkan Bakal Lanjutkan Cerita dari Yakuza: Like a Dragon