Kompetisi Worlds 2025 League of Legends telah mencapai babak Knockout di mana total 8 tim terbaik dari Swiss Stage akan beradu untuk merebut gelar juara dunia League of Legends (LoL) di tahun ini. Kompetisi Worlds 2025 League of Legends digelar di China, dan untuk babak Knockout akan digelar di Shanghai. 8 tim terbaik yang akan bertanding di antaranya Gen.G Esports, Hanwha Life Esports, KT Rolster, CTBC Flying Oyster, G2 Esports, Top Esports, T1 dan Anyone’s Legend.

Laga di hari pertama Knockout Stage Worlds 2025 League of Legends pun begitu luar biasa. Dua raksasa asal Korea, Gen.G Esports beradu dengan Hanwha Life Esports. Tentunya ini menjadi laga yang sangat ikonik, mengingat, bahwa kompetisi Worlds 2025 League of Legends kali ini menjadi momen terakhir bagi Jungler Hanwha Life Esports, Han “Peanut” Wang-Ho dan kita tidak akan melihat aksinya lagi.

Worlds 2025 League of Legends, Dominasi Gen.G Akhiri Langkah Hanwha Life Esports

Pertarungan antara Gen.G Esports melawan Hanwha Life Esports pada babak Knockout Stage Worlds 2025 League of Legends terjadi pada Selasa, 28 Oktober 2025. Kedua tim akan bermain dalam mode best of 5 (BO5) series dan tim pemenang akan melanjutkan ke babak berikutnya sementara yang kalah akan tersingkir dari kompetisi. Tentunya ini adalah laga yang sangat-sangat bergengsi bagi kedua tim.

Pada game 1, Gen.G tampak unggul dengan penggunaan Aatrox di tangan Kiin dan Ezreal Ruler. Teamfight di menit ke-32 menjadi momen penting bagi Gen.G, inisiasi dari Duro membuka jalan bagi Kiin melumpuhkan 3 pemain HLE. Peanut tersisa, para pemain Gen.G gerak cepat untuk meruntuhkan markas HLE dan akhirnya Gen.G mendapatkan game 1 di menit ke-33.

Beralih ke game 2, Gen.G kembali memimpin dengan penggunaan Gwen di tangan Kiin dan Jarvan IV di tangan Canyon. Pengunaan Xin Zhao dari Peanut cukup membantu permainan dari HLE di game ini. Pertandingan kedua tim cukup intens dan panjang kali ini. Dukungan dari Varus Ruler juga berkontribusi besar terhadap permainan Gen.G. Gen.G berhasil mendapatkan Baron, coba untuk menggempur HLE.

Akan tetapi, HLE terus menerus memberi serangan balasan. Permainan Ziggs dari Viper cukup menyulitkan Gen.G. HLE berhasil mendapatkan Baron, coba untuk menggempur markas Gen.G namun sayang upaya tersebut belum berhasil dan permainan kembali berlanjut. Inisiasi dari Poppy milik Delight berhasil memukul mundur para pemain Gen.G. HLE kembali coba untuk menggempur base Gen.G namun masih belum berhasil.

Permainan kembali berlanjut, perebutan Baron terjadi di menit ke-45. Gwen dari Kiin lagi dan lagi mendapatkan momentum. Gen.G berhasil mendapatkan Baron dan Elder Dragon, HLE berhasil menyergap Kiin. Namun, Gen.G gerak cepat menyerbu markas Hanwha Life akan tetapi upaya tersebut belum mengakhiri permainan dan HLE kembali memukul mundur para pemain Gen.G

Teamfight kembali terjadi di arah mid pada menit ke-57, Canyon berhasil menjatuhkan Peanut. Followup berhasil dilakukan oleh Duro dan Ruler, HLE tersudut. Viper dan Zeus tersisa akhirnya Gen.G mendapatkan game 2 menjadi pertandingan terpanjang dalam seri ini. Game 3, Hanwha Life mulai bangkit. Kombo Trundle dan Sivir di tangan Delight dan Viper menjadi kunci kekuatan pada game ini.

Penguasan objektif dengan sempurna dilakukan, HLE tidak terhentikan. Teamfight demi teamfight berhasil mereka menangkan. Teamfight terjadi di menit ke-28, Inisiasi Rakan dari Delight menumbangkan Duro dan Zeus berhasil melakukan followup dengan Rumble miliknya membuka jalan kemenangan. HLE melakukan straight push ke arah base Gen.G. Teamfight terjadi, Troundle Delight kembali mendapatkan 3 kill dan akhirnya HLE mendapatkan poin pertama mereka. 

Game 4, Gen.G menghadirkan K’Sante di tangan Kiin dan Nidalee di tangan Canyon. Performa Kiin dan Canyon di game ini cukup baik, didukung pengggunaan Yunara di tangan Ruler berhasil menyudutkan HLE. Perebutan Baron terjadi di menit ke-27, berhasil didapatkan oleh Gen.G dan langsung menyerbut ke arah markas HLE. Inisiasi dari Ruler menumbangkan 2 pemain HLE.

Canyon berhasil menjatuhkan Delight sebagai pemain terakhir dan akhirnya Gen.G menutup kemenangan mereka dengan skor 3-1. Kemenangan Gen.G atas HLE mengakhiri perjalanan Peanut dan kawan-kawan di Worlds 2025 League of Legends. Pertandingan ini juga mengakhiri perjalanan Peanut di scene kompetitif seiring ia akan pensiun. Gen.G akan menghadapi tim pemenang antara KT Rolster atau CTBC Flying Oyster selanjutnya.

Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.