Zetian di MSC 2025 Day 1: 5 Kali Main, 0 Menang
Zetian di MSC 2025 benar-benar gagal bersinar.
Mobile Legends | 24 July
Oleh DG Writer
Hari pertama MSC 2025 EWC telah menyajikan berbagai kejutan menarik. Salah satu yang paling menyita perhatian adalah munculnya hero mage baru, Zetian, yang langsung dipakai di lima game berbeda sepanjang hari pembuka. Namun alih-alih menjadi senjata rahasia yang efektif, Zetian di MSC justru tampil mengecewakan dan belum mencatatkan satu kemenangan pun.
Ekspektasi terhadap Zetian sebenarnya cukup tinggi. Sebagai hero dengan kombinasi crowd control dan poke damage dari jarak aman, banyak yang mengira ia bisa menjadi alternatif Pharsa atau Zhuxin di mid lane. Akan tetapi, performa nyata di panggung MSC membuktikan sebaliknya. Semua tim yang memakainya gagal meraih kemenangan.
Lima tim berbeda sempat menggunakan Zetian: Ultra Legends, ONIC, CFU Gaming, Virtus Pro, dan Corinthians. Sayangnya, dalam semua kesempatan itu, hero ini tidak mampu memberikan impact besar. Baik dari sisi damage, zoning, maupun mobilitas, Zetian tampak kalah bersaing dengan mage-mage favorit saat ini.
Ketika berbicara soal turnamen sekelas MSC, efektivitas menjadi segalanya. Dan berdasarkan apa yang terjadi sepanjang hari pertama, Zetian di MSC untuk saat ini justru lebih terlihat sebagai liability ketimbang solusi. Di bawah ini, kita akan mengulas bagaimana Zetian tampil di setiap game dan kenapa hasilnya belum sesuai ekspektasi.
Zetian di MSC 2025 Belum Maksimal
Ultra Legends membuka penggunaan Zetian di game pertama mereka melawan Team Liquid PH. Harapannya adalah mengimbangi rotasi cepat dari Sanji dan Jaypee, tapi hasilnya jauh dari itu. Zetian tak mampu menahan agresi lawan dan Ultra Legends pun kalah cepat tanpa sempat berkembang.
ONIC kemudian menjajal Zetian di game pembuka mereka melawan CFU Gaming. Meski permainan ONIC solid secara tim, Zetian tidak memberi impact signifikan dan justru kalah tempo dari Zhuxin yang digunakan lawan. ONIC pun tumbang di game pertama sebelum membalas di dua game berikutnya tanpa Zetian.
CFU Gaming pun mencoba Zetian di game kedua saat menghadapi ONIC. Namun alurnya tetap sama: mereka tidak bisa mengimbangi tekanan ONIC, terutama dari segi damage output dan area kontrol. Kelemahan Zetian dalam mobilitas pun terlihat jelas saat harus menghadapi rotasi cepat musuh.
Virtus Pro dan Corinthians menjadi dua tim terakhir yang mencoba Zetian di hari pertama. Virtus Pro memakainya saat menghadapi SRG OG, sementara Corinthians memilihnya saat melawan Mythic Seal. Kedua pertandingan itu berakhir dengan kekalahan. Di kedua laga, Zetian terlihat pasif dan tidak mampu membalikkan momentum ketika tim mulai tertinggal.
Secara keseluruhan, Zetian di MSC pada hari pertama belum memberikan alasan kuat untuk terus diprioritaskan. Dibandingkan Pharsa dan Zhuxin yang konsisten memberi zoning dan damage di berbagai fase game, Zetian masih perlu lebih banyak eksplorasi sebelum benar-benar cocok di level tertinggi kompetitif. Jika tidak ada perubahan besar, nasib Zetian di MSC 2025 bisa makin suram.
Nantikan informasi-informasi menarik lainnya dan jangan lupa untuk ikuti Facebook dan Instagram Dunia Games ya. Kamu juga bisa dapatkan voucher game untuk Mobile Legends, Free Fire, Call of Duty Mobile dan banyak game lainnya dengan harga menarik hanya di Top-up Dunia Game.
Komentar ( 0 )
Please login to write a document.